Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/119971
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMutia, Rita-
dc.contributor.advisorHardjosworo, Emiritus Peni S-
dc.contributor.advisorHuminto, Hernomoadi-
dc.contributor.authorSinaga, Kurniawan-
dc.date.accessioned2023-06-22T14:25:30Z-
dc.date.available2023-06-22T14:25:30Z-
dc.date.issued2006-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/119971-
dc.description.abstractTelur itik merupakan salah satu bahan pangan asal unggas yang sudah Gemasyarakat di Indonesia. Konsumen umumnya lebih menyukai telur itik dengan warna kuning telur yang pekat. Penelitian untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung daun kaliandra atau daun singkong terhadap kepekatan warna kuning telur ik telah dilakukan di Bagian Temak Unggas, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Empat puluh sembilan itik Cirebon berumur 6 bulan dibagi menjadi 7 perlakuan berdasarkan level penambahan tepung daun kaliandra atau tepung daun singkong dan masing-masing perlakuan terdiri dari 7 ekor. Perlakuan-perlakuan tersebut adalah kontrol, tepung daun kaliandra 3 %, tepung daun kaliandra 6 %, tepung daun kaliandra 9 %, tepung daun singkong 3 %, tepung daun singkong 6% dan tepung daun singkong 9 %. Peubah-peubah yang diamati adalah konsumsi dan konversi ransum, produksi telur harian, persentase bobot kuning telur, persentase skor warna kuning telur, kandungan lutein dan vitamin E dalam darah, persentase bobot hati dan jumlah vakuola lemak. Hasil penelitian disajikan secara deskriptif berdasarkan data-data yang diperoleh pada saat pengamatan. Hasil yang diperoleh selama 14 hari perlakuan menunjukkan bahwa perlakuan penambahan tepung daun kaliandra 9 % atau tepung daun singkong 9% menghasilkan indeks kuning telur tertinggi. Selama periode 8-14 hari pemberian, perlakuan tepung kaliandra 9 % menghasilkan 38.09 % telur yang memiliki indeks kuning telur 8 dan 38.09 % telur dengan indeks kuning telur 9. Perlakuan tepung singkong 9 % menghasilkan 46.15 % telur yang memiliki indeks kuning telur 9 selama periode 8 sampai 14 hari pemberian. Perlakuan penambahan tepung daun kaliandra 6 % mempunyai produksi telur harian yang tertinggi yaitu 63.27 %.Kandungan lutein dan vitamin E.dalam darah tertinggi dihasilkan oleh perlakuan penambahan tepung daun kaliandra 6 % yaitu lutein 1.276 µmol/l dan Vitamin E 30.47 µmol/l. Hasil analisa histopatologi menunjukkan bahwa penambahan tepung daun kaliandra mempunyai jumlah vakuola lemak yang menutupi hati paling sedikit yaitu 846.4.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcEggsid
dc.titleEfektifitas tepung daun kaliandra (Calliandra calothyrsus) atau singkong (Manihot utilissima) dalam meningkatkan kepekatan warna kuning telur itik cirebonid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordCalliandra leaf mealid
dc.subject.keywordCassava leaf mealid
dc.subject.keywordYalkid
dc.subject.keywordVitamin Eid
dc.subject.keywordFatid
dc.subject.keywordliverid
Appears in Collections:DT - Animal Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2006ksi.pdf
  Restricted Access
Fulltext3.13 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.