Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/118718| Title: | Pemodelan Pertumbuhan dan Serapan Hara Nitrogen, Fosfor, Kalium dan Magnesium Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Pada Pembibitan Utama |
| Authors: | Suwarto Yahya, Sudirman Nugroho, Budi Manurung, Adinda Nurul Huda |
| Issue Date: | 2023 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Kelapa sawit dibudidayakan pada berbagai kondisi lahan dan cuaca. Dosis pemupukan kelapa sawit seharusnya dilakukan berdasarkan kondisi cuaca dan jenis tanah. Variasi jenis tanah dan cuaca di Indonesia menyebabkan rekomendasi pemupukan spesifik lokasi membutuhkan waktu lama dan biaya yang besar. Pembibitan merupakan salah satu fase pertumbuhan kelapa sawit yang membutuhkan rekomendasi pemupukan spesifik lokasi. Pemodelan pertumbuhan dan serapan hara N, P, K dan Mg pada bibit kelapa sawit dapat menjadi salah satu pendekatan untuk mendapatkan rekomendasi yang spesifik lokasi. Rekomendasi pemupukan spesifik lokasi pada model akan mempertimbangkan kondisi tanah, variasi cuaca dan perbedaan ketersediaan hara pada setiap lokasi penanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model pertumbuhan dan serapan hara nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K) dan magnesium (Mg) bibit kelapa sawit di pembibitan utama pada berbagai dosis pemupukan. Penelitian pemodelan pertumbuhan dan serapan hara dilakukan dengan studi pustaka dan percobaan lapangan. Studi pustaka dilakukan untuk menyusun model dan mendapatkan nilai/koefisien input model yang sudah ada. Percobaan lapangan dilakukan untuk mendapatkan nilai/koefisien input model yang belum ada dan untuk mendapatkan data pertumbuhan untuk validasi model. Percobaan lapangan dilakukan pada bulan Januari 2021 sampai Januari 2022 di Kebun Percobaan Leuwikopo, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, IPB University. Percobaan lapangan disusun dengan rancangan acak kelompok dengan lima ulangan. Percobaan lapangan terdiri dari empat percobaan terpisah untuk N, P, K dan Mg. Setiap percobaan terdiri dari lima taraf pemupukan, yaitu 0, 50%, 100%, 150% dan 200% dosis standar untuk varietas Damimas. Perbedaan dosis N, P, K dan Mg memberikan respon berbeda nyata pada parameter jumlah pelepah, lingkar batang, bobot kering dan serapan N, P, K dan Mg bibit kelapa sawit di pembibitan utama. Berdasarkan respon morfologi dan serapan hara kelapa sawit pada berbagai dosis pupuk N, P, K, dan Mg yang membentuk kurva kuadratik, dosis optimum N, P, K dan Mg untuk bibit kelapa sawit di pembibitan utama adalah 29,3 g N, 38 g P, 41,8 g K dan 16,2 g Mg. Model pertumbuhan memodelkan sistem pertumbuhan vegetatif bibit kelapa sawit pada berbagai dosis pemupukan di pembibitan utama. Sistem yang dimodelkan mencakup tiga subsistem, yaitu : pertumbuhan, perkembangan dan neraca air. Submodel pertumbuhan disusun sebagai aliran massa energi pada proses fotosintesis, partisi karbohidrat, dan proses respirasi. Nilai rata-rata efisiensi penggunaan radiasi matahari dan luas daun spesifik selama pembibitan utama adalah 0,92 g MJ-1 dan 0,001238 Ha Kg-1. Koefisien partisi rata-rata untuk akar, petiole dan daun selama pembibitan utama adalah 25%, 34% dan 41%. Submodel perkembangan tanaman disusun sebagai aliran panas berdasarkan konsep thermal units. Jumlah thermal unit selama pembibitan utama adalah 3096,4 d0C. Submodel neraca air memodelkan ketersediaan air harian untuk bibit kelapa sawit. Hasil validasi model pada umur 6, 9 dan 12 BST menunjukkan bahwa hasil simulasi bobot kering pada model yang disusun tidak berbeda nyata dengan bobot kering aktual di lapangan. Model yang disusun dapat memprediksi bobot kering bibit kelapa sawit di pembibitan utama pada berbagai kondisi kekurangan/kelebihan hara N, P, K dan Mg, serta mempertimbangkan kondisi cuaca dan kesuburan tanah. Model serapan hara memodelkan sistem penyerapan N, P, K dan Mg bibit kelapa sawit pada berbagai dosis pemupukan di pembibitan utama. Sistem yang dimodelkan mencakup model pertumbuhan dan submodel serapan N, P, K atau Mg. Kebutuhan hara (demand) ditentukan oleh kadar hara maksimum dan minimum bibit. Kadar hara minimum rata-rata untuk N, P, K dan Mg adalah 2,13%, 0,24%, 1,33%, 0,38%. Kadar hara maksimum rata-rata untuk N, P, K dan Mg adalah 2,36%, 0,25%, 1,53%, 0,39%. Hasil validasi model serapan hara pada umur 6, 9 dan 12 BST menunjukkan bahwa hasil simulasi serapan hara pada model yang disusun tidak berbeda nyata dengan serapan hara aktual di lapangan. Model yang disusun dapat memprediksi serapan hara N, P, K dan Mg bibit kelapa sawit di pembibitan utama pada berbagai kondisi kekurangan/kelebihan hara N, P, K dan Mg, serta mempertimbangkan kondisi cuaca dan kesuburan tanah. Berdasarkan hasil simulasi model pertumbuhan dan serapan hara, didapatkan rekomendasi pemupukan N, P, K dan Mg untuk wilayah Bogor, Pekanbaru dan Tangerang. Dosis rekomendasi pupuk untuk wilayah Bogor adalah 30,3 g N, 47,5 g P, 37,4 g K dan 15,2 g Mg. Dosis rekomendasi untuk wilayah Pekanbaru adalah 27,9 g N, 35,9 g P, 36,2 g K dan 15,4 g Mg. Dosis rekomendasi untuk wilayah Tangerang adalah 27,8 g N, 35,6 g P, 35,7 g K dan 15,2 g Mg. Perbedaan rekomendasi pemupukan model, secara umum disebabkan oleh perbedaan cuaca, yaitu jumlah curah hujan dan intensitas cahaya matahari. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/118718 |
| Appears in Collections: | DT - Agriculture |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| COVER.pdf Restricted Access | COVER | 1.35 MB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB I PENDAHULUAN.pdf Restricted Access | BAB I PENDAHULUAN | 691.61 kB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted Access | BAB II TINJAUAN PUSTAKA | 745.02 kB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB III OPTIMASI PUPUK.pdf Restricted Access | BAB III OPTIMASI PUPUK | 823.87 kB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB IV MODEL PERTUMBUHAN.pdf Restricted Access | BAB IV MODEL PERTUMBUHAN | 1.32 MB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB V MODEL SERAPAN HARA.pdf Restricted Access | BAB V MODEL SERAPAN HARA | 1.23 MB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB VI Pembahasan.pdf Restricted Access | BAB VI PEMBAHASAN UMUM | 686.26 kB | Adobe PDF | View/Open |
| BAB VII KESIMPULAN.pdf Restricted Access | BAB VII KESIMPULAN | 644.05 kB | Adobe PDF | View/Open |
| FULLTEXT.pdf Restricted Access | FULL TEXT | 7.42 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.