Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/118612
Title: Hubungan struktur anatomi dengan adaptasi mekanis pada pohon beech (Fagus sylvatica L.)
Authors: Karlinasari, Lina
Fournier, Meriem
Purba, Citra Yanto Ciki
Issue Date: 2015
Publisher: Bogor Argicultural University (IPB)
Abstract: Studi ini dilakukan untuk meneliti reaksi batang pohon beech tua (60-100 tahun) berdiameter kecil terhadap pembukaan kanopi dengan fokus utama pada keberadaan tegangan pertumbuhan. Untuk itu maka dilakukan pengujian korelasi antara tegangan pertumbuhan dengan (i) morfologi pohon, (ii) pembukaan kanopi dan (iii) struktur anatomi. Pengujian dilakukan pada empat puluh dua pohon beech. Setengah dari jumlah tersebut dibebaskan dari kompetisi pada tahun 2007. Karakteristik morfologi pohon, growth stress indicator (GSI), dan karakteristik anatomi kayu (G-fiber dan karakteristik vesel) diukur enam tahun setelah pembukaan kanopi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari seluruh karakter morfologi yang diuji hanya eksentrisitas tajuk yang memiliki korelasi positif yang lemah (r = 0,381) dengan asimetri tegangan pertumbuhan. Sedangkan diameter dan slenderness (rasio tinggi terhadap diameter) tidak memiliki hubungan dengan tingkat dan asimetri tegangan pertumbuhan pada pohon beech. Oleh karena itu, sulit untuk menduga tegangan pertumbuhan pohon dari diameter dan slenderness pohon. Pembukaan kanopi tidak mempengaruhi nilai rata-rata dan asimetri tegangan pertumbuhan pada pohon beech. Hasil ini berbeda dengan literatur. Usia pohon yang tua , waktu pengamatan dari pembukaan kanopi yang singkat, dan tingginya initial growth stress sebelum pohon diberi perlakuan diduga menjadi penyebab tidak terlihatnya pengaruh pembukaan kanopi. Korelasi positif antara proporsi G-fiber dan tingkat tegangan pertumbuhan telah dibuktikan pada penelitian ini (r = 0,772). Selanjutnya, korelasi negatif ditemukan antara proporsi vesel dengan nilai GSI (r = -0,538) dan proporsi vesel dengan proporsi G-fiber (r = -0,474). Selain itu, frekuensi vesel juga mengalami penurunan dengan meningkatnya level GSI (r = -0,329) dan proporsi G-fiber (r = -0,530).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/118612
Appears in Collections:MT - Forestry

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2015cyc.pdf
  Restricted Access
Fulltext33.56 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.