Suatu tinjauan statistika tentang penggolongan kelas kuat kayu Indonesia berdasarkan sifat fisik mekanik

Abstract

Yang dimaksud sifat fisik mekanik dalam penelitian ini adalah bobot jenis, kadar air, keteguhan lentur statik pada batas proporsi dan pada batas patah, modulus elastisitas, modulus patah, usaha sampai batas proporsi dan batas patah, keteguhan tekan sejajar serat dan tegak lurus serat, keteguhan pukul radial dan tangensial, kekerasan ujung dan sisi, keteguhan geser sejajar serat radial dan tangensial, keteguhan belah radial dan tangensial, keteguhan tarik tegak lurus serat radial dan tangensial. Antara sifat fisik mekanik kayu tersebut saling kait berkait membentuk suatu sistem keragaman, sehingga dimungkinkan membentuk kelompok-kelompok sifat fisik mekanik kayu. Kekuatan kayu adalah pencerminan kayu dalam menahan beban luar yang cenderung untuk mengubah bentuk dan ukuran kayu yang sangat ditentukan oleh sifat fisik mekanik kayu. Sedangkan di Departemen Pertanian, Direktorat Jenderal Kehutanan kekuatan kayu dibedakan menurut perbedaan bobot jenis kayu yang bersangkutan.