Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/117439
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSumardjo-
dc.contributor.advisorPurnaningsih, Ninuk-
dc.contributor.advisorTjitropranoto, Prabowo-
dc.contributor.authorHelmy, Zahron-
dc.date.accessioned2023-05-10T05:25:06Z-
dc.date.available2023-05-10T05:25:06Z-
dc.date.issued2013-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/117439-
dc.description.abstractIndonesia, sebagai negara kepulauan yang mencakup suatu daerah yang luas, memandang penting penggunaan cyber extensión dalam upaya memberikan pendidikan untuk semua orang (Koswara dan Maria, 2004). Keberadaan cyber extensión diharapkan mampu meningkatkan produktivitas kerja penyuluh dan penyuluhan, dalam pelayanan data dan informasi pertanian yang efisien, cepat, mudah, akurat, murah, aman, terpadu, dan akuntabel. Cyber extensión juga merupakan salah satu inovasi pertanian yang dapat difungsikan untuk mempertemukan lembaga penelitian, pengembangan, pengkajian dan pelayanan dengan diseminator inovasi (penyuluh), pendidik, petani dan stakeholders lainnya yang memiliki kebutuhan dengan jenis dan bentuk informasi yang berbeda, sehingga dapat berperan sinergis dan saling melengkapi (Sumardjo et al., 2009). Kesiapan (readiness) penyuluh menyongsong pembangunan pertanian berkelanjutan dapat diukur dari kemampuan dan wawasan penyuluh yang mendasari pelaksanaan tugas atau fungsinya. Hal tersebut menyangkut konsep-konsep antara lain visi sustainable development dan sustainable agriculture, kemampuan menerapkan konsep penyuluhan pembangunan yang di dalamnya dijiwai dengan model komunikasi yang konvergen melalui cyber extensión, wawasan pengembangan sumberdaya petani, dan kemampuan menerapkan metode penyuluhan secara tepat. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menganalisis tingkat kesiapan penyuluh pertanian dalam memanfaatkan cyber extensión untuk pelaksanaan kegiatan penyuluhan pertanian; (2) Menganalisis faktor-faktor dominan yang mempengaruhi kesiapan penyuluh dalam pemanfaatan. cyber extensión; (3) Merumuskan strategi yang tepat dalam mengembangkan kesiapan penyuluh memanfaatan cyber extensión untuk mendukung tugasnya sebagai penyuluh.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcAgriculture Developmentid
dc.titleCyber Extension dalam Penguatan Kesiapan Penyuluh Pertanian di Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Bekasi Provinsi Jawa Baratid
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordagricultural extension workers’ readinessid
dc.subject.keywordcompetencyid
dc.subject.keywordinstitutional supportid
dc.subject.keywordthe nature of innovationid
dc.subject.keywordutilization of cyber extension.id
Appears in Collections:DT - Agriculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2013zhe.pdf
  Restricted Access
Fulltext55.03 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.