Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/117282
Title: Keterkaitan Faktor Lingkungan Dengan Aktivitas Perekonomian Dalam Pembangunan Di Masa Otonomi Daerah, Pendekatan Model Input Output Lingkungan Di Kota Bogor
Authors: Saeni, M. Sri
Mudikdjo, Kooswardhono
Saefudin, Asep
Pesoth, Willy F.
Issue Date: 2001
Abstract: Otonomi daerah memiliki konsekuensi bahwa setiap Daerah Tingkat II harus mengurusi rumah tangganya sendiri. baik dalam menentukan arah pembangunannya maupun dalam upaya penyediaan dana bagi pembiayaan pembangunannya melalui peningkatan produk daerah (PDRB) maupun pendapatan asli dari daerahnya sendiri (PAD). Upaya peningkatan PAD dan PDRB. dikhawatirkan akan mengakibatkan eksploitasi sumberdaya alam yang tidak terkendali dan tidak sejalan dengan kaidah-kaidah pelestarian lingkungan hldup. Eksploitasi terhadap sumberdaya alam dan juga . terhadap sektor perekonomian lainnya yang berlebihan. dikuatirkan akan menyebabkan . munculnya masalah lingkungan, baik secara langsung (jangka pendek) maupun tidak langsung (jangka panjang) yang akan berakibat pada menurunnya kualitas sumberdaya manusia yang pada gilirannya nanti akan memperlemah upaya pembangunannya sendiri. Oleh karena itu pemerintah daerah. sebagai motor utama penggerak pembangunan, harus mampu melihat secara cennat segala potensi pembangunan yang ada di daerahnya, serta merencanakan pemanfaatannya dengan tetap memperhatikan masalah kelestariannya. Salah satu alat yang dapat digunakan oleh pemerintah daerah untuk melihat potensi yang dimilikinya dan merencanakan pemanfaatannya secara optimal dengan tetap memperhatikan masalah kelestarian lingkungan hidup adalah dengan menggunakan Tabet Input-Ouput Lingkungan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis keterkaitan faktor lingkungan dengan aktivitas perekonomian dalam rangka pembangunan daerah di Kota Bogor. dengan menggunakan pendekatan model input output lingkungan. Secara khusus tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk: (1) mengidentifikasi sektor-sektor unggulan di Kota Bogor yang memiliki potensi untuk dikembangkan, (2) menguji keberadaan hubungan antara aktivitas perekonomian (output) dengan faktor lingkungan (pencemaran), (3) menyusun Tabel 1-0 Lingkungan yang akan digunakan untuk mengetahui besamya degradasi lingkungan hidup yang harus diperhitungkan sebagai dampak dari kegiatan perekonomian serta (4) mengetahui besarnya dampak: dari degradasi lingkungan hldup yang harus diperhltungkan ketika . terjadi peningkatan kegiatan perekonomian sebagai akibat dari adanya peningkatan permintaan konsumsi masyarakat (peningkatan permintaan akhlr).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/117282
Appears in Collections:MT - Multidiciplinary Program

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2001wfp.pdf
  Restricted Access
Fulltext6.62 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.