Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/116877
Title: Manajemen pemanenan kopi arabika (Coffea arabica L.) di Kebun Kalisat Jampit, PT Perkebunan Nusantara XII, Bondowoso, Jawa Timur.
Authors: Zaman, Sofyan
Karyati
Issue Date: 2023
Publisher: IPB University
Abstract: Magang bertujuan mempelajari teknis budidaya dan pengelolaan perkebunan kopi di lapang, menambah pengetahuan dan melatih keterampilan kerja, serta mempelajari proses pemanenan yang baik serta mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi dan menemukan solusinya. Kegiatan magang dilaksanakan di Kebun Kalisat Jampit, PT Perkebunan Nusantara XII, Bondowoso, Jawa Timur dari bulan Januari hingga Mei 2020. Pengamatan khusus dilakukan pada proses manajemen pemanenan, yang meliputi fungsi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi. Persiapan lapang dilakukan pada areal tanaman menghaliskan (TM) serta persiapan sarana dan prasarana panen lainnya. Perisiapan panen diantaranya slaging factor, taksasi produksi, pembuatan peta rotasi panen dan manajemen tenaga petik. Taksasi produksi dilakukan tiga kali, yaitu pertama oleh afdeling, kemudian oleh kebun, dan terakhir oleh tim direksi. Jumlah tenaga kerja di kebun Kalisat Jampit terhitung hingga bulan Januari 2020 berjumlah 1410 orang dengan luas areal panen 1332,23 ha dengan luas blok panen rata-rata 16-17 ha. Areal kebun di masing-masing afdeling dibagi menjadi 15 blok petik. Setiap rotasi panen di Kebun Kalisat Jampit selang 8-15 hari. Luas areal panen ditentukan oleh kondisi blok TM dan kondisi tanaman. Kegiatan panen yang dilakukan adalah pemetikan, sortasi, dan penimbangan buah. Tenaga petik berasal dari dalam dan luar areal perkebunan. Jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan pada kegiatan pemanenan dihitung berdasarkan perkiraan besar sebaran produksi buah per bulan panen terhadap total produksi dalam setahun dibagi rata-rata kemampuan petik tenaga panen dan jumlah hari panen. Kriteria buah yang dipanen adalah buah masak yang ditandai bengan buah berwarna merah. Rata-rata persentase kualitas petik pada awal panen yaitu 84,39% buah merah. Usia tenaga petik tidak berpengaruh terhadap hasil petik. Pengolahan kopi dilakukan dengan dua cara, yaitu pengolahan basah (wet process/WP) dan pengolahan kering (dry process/DP).
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/116877
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover_Karyati_A24160044.pdf
  Restricted Access
Cover602.86 kBAdobe PDFView/Open
Karyati_A24160044.pdf
  Restricted Access
Fulltext3.48 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran_Karyati_A24160044.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.34 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.