Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/116276
Title: Kandungan Logam Berat Pb dan Cu pada Teripang Pasir Holothuria scabra (Jaeger, 1833) di Perairan Pulau Tinjil dan Perairan Pulau Deli, Banten
Other Titles: Heavy Metal Content of Pb and Cu in the Sandfish Holothuria scabra (Jaeger, 1833) in Tinjil Island Waters and Deli Island Waters, Banten
Authors: Riani, Etty
Krisanti, Majariana
Mahendra, Suci Putri
Issue Date: 2023
Publisher: IPB University
Abstract: Potensi sumberdaya perikanan di Kabupaten Pandeglang terdiri dari ikan pelagis, ikan demersal, ikan karang, kerang-kerangan, cumi-cumi, udang dan teripang. Muatan batubara yang tumpah di bagian selatan perairan Pulau Tinjil dan Pulau Deli dapat menyebabkan terjadinya akumulasi logam berat pada sumberdaya perikanan. Penelitian ini bertujuan menganalisis akumulasi logam berat Pb dan Cu pada daging teripang pasir (Holothuria scabra) di perairan Pulau Tinjil dan Pulau Deli, Provinsi Banten. Pengambilan sampel dilaksanakan pada tanggal 6 sampai dengan 7 Juni 2020 di Pulau Tinjil dan 24 sampai dengan 25 Juni 2020 di Pulau Deli. Analisis logam berat Pb dan Cu menggunakan metode ICP OES. Kandungan logam Pb pada daging teripang pasir di perairan Pulau Tinjil berkisar 0,10 mg kg-1 hingga 0,16 mg kg-1 dan perairan Pulau Deli berkisar 0,01 mg kg-1 hingga 0,99 mg kg-1. Kandungan logam Cu pada daging teripang pasir di perairan Pulau Tinjil berkisar 1,22 mg kg-1 hingga 2,33 mg kg-1 dan di perairan Pulau Deli berkisar 2 mg kg-1 hingga 2,38 mg kg-1. Kandungan logam berat Pb dan Cu yang terdapat di dalam daging teripang pasir (Holothuria scabra) masih berada di bawah batas maksimum yang telah ditetapkan menurut baku mutu. Hal tersebut menunjukkan, bahwa teripang pasir di perairan Pulau Tinjil dan Pulau Deli dapat dikonsumsi dengan jumlah yang tidak berlebih. Kemudian, akumulasi Pb dan Cu pada teripang pasir di perairan Pulau Tinjil dan Pulau Deli termasuk ke dalam kategori rendah, karena hasil faktor biokonsentrasi teripang pada logam Pb dan Cu di kedua pulau kurang dari 100.
Potential fishery resources in Pandeglang Regency consist of pelagic fish, demersal fish, reef fish, shellfish, squid, shrimp and sea cucumbers. Spilled coal loads in the southern part of the waters can cause accumulation of heavy metals in sandfish. This study aims to analyze the accumulation of heavy metals Pb and Cu in the meet of sandfish (Holothuria scabra) in the waters of Tinjil Island and Deli Island, Banten Province. Sampling was carried out on 6 to 7 June 2020 on Tinjil Island and 24 to 25 June 2020 on Deli Island. Analysis of heavy metals Pb and Cu using the ICP OES method. The content of Pb metal in sandfish meat in Tinjil Island waters ranged from 0.10 mg kg-1 to 0.16 mg kg-1 and in Deli Island waters it ranged from 0.01 mg kg-1 to 0.99 mg kg-1. Cu content in sandfish meat in Tinjil Island waters ranged from 1.22 mg kg-1 to 2.33 mg kg-1 and in Deli Island waters it ranged from 2 mg kg-1 to 2.38 mg kg-1. The content of heavy metals Pb and Cu in the meat of sandfish (Holothuria scabra) is still below the maximum limit set according to quality standard. This shows that sandfish in the waters of Tinjil Island and Deli Island can be consumed in moderation. Then, the accumulation of Pb and Cu in sandfish in the waters of Tinjil Island and Deli Island is included in the low category, because the results of the bioconcentration factor of sandfish on Pb and Cu metals on both islands are less than 100.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/116276
Appears in Collections:UT - Aquatic Resources Management

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Lembar Pernyataan, Abstrak, Lembar Pengesahan, Prakata dan Daftar Isi.pdf
  Restricted Access
Cover441.66 kBAdobe PDFView/Open
C2417011_Suci Putri Mahendra.pdf
  Restricted Access
Fullteks800.01 kBAdobe PDFView/Open
LAMPIRAN.pdf
  Restricted Access
Lampiran331.47 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.