Aplikasi Prebiotik Madu Randu untuk Meningkatkan Kinerja Pertumbuhan dan Status Kesehatan Benih Ikan Nila yang Dipelihara di Hapa

Abstract

Salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja pertumbuhan dan status kesehatan ikan adalah melalui pemberian prebiotik. Madu randu sebagai sumber prebiotik dengan kandungan oligosakarida berupa FOS 14,76% dan inulin 6,60% telah diketahui dapat menstimulasi pertumbuhan bakteri probiotik untuk meningkatkan kinerja pertumbuhan dan status kesehatan ikan nila. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pemberian madu randu melalui pakan dalam meningkatkan kinerja pertumbuhan dan status kesehatan benih ikan nila yang dipelihara pada kondisi lapang di hapa. Penelitian ini menggunakan empat perlakuan yaitu kontrol (tanpa prebiotik madu randu) dan penambahan madu randu melalui pakan dengan dosis 0,5%, 0,75% dan 1%. Ikan nila berukuran panjang rata-rata (5,64 ± 0,09) cm dan bobot rata-rata (3,07 ± 0,046) g, dipelihara di hapa ukuran 2x1x1 m dan diberi pakan perlakuan selama 30 hari dengan padat tebar 50 ekor/m3. Parameter yang diamati meliputi pertumbuhan panjang, pertumbuhan bobot, laju pertumbuhan spesifik, jumlah konsumsi pakan, rasio konversi pakan, tingkat kelangsungan hidup, total eritrosit, kadar hemoglobin, kadar hematokrit, total leukosit, aktivitas fagositosis, respiratory burst dan total kelimpahan bakteri di usus ikan nila. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian prebiotik madu randu melalui pakan mampu meningkatkan kinerja pertumbuhan dan status kesehatan ikan nila dengan dosis terbaik pada perlakuan prebiotik madu randu 1%.