Analisis Intention to Reuse Referral Link Shopee Affiliates dengan Pendekatan Technology Acceptance Model (TAM)

Abstract

Pandemi Covid-19 membuat transaksi digital khususnya e-commerce terus meningkat. Shopee merupakan situs e-commerce yang paling banyak dikunjungi setiap bulannya di Indonesia. Salah satu program yang diadakan oleh shopee adalah Shopee Affiliate, yakni program yang memberikan penghasilan tambahan kepada individu yang aktif mempromosikan berbagai produk di media sosial. Melalui program ini suatu merek dapat meningkatkan kepercayaan dari konsumen karena konsumen mendapatkan ulasan langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik konsumen Shopee, menganalisis faktor yang memengaruhi intention to reuse referral link yang diberikan shopee affiliates dengan pendekatan Technologi Acceptance Model (TAM). Sampel penelitian ini berjumlah 192 orang di Kota Bogor dan metode yang digunakan adalah non- probability sampling jenis voluntary sampling. Pengolahan data penelitian ini menggunakan SEM-PLS. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh perceived usefulness dan attitude toward using terhadap intention to reuse, sedangkan influencer trust tidak memiliki pengaruh terhadap intention to reuse.