Daya Saing dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi Ekspor Karet Alam Ribbed Smoked Sheets (RSS) Indonesia

Abstract

Ekspor Indonesia didominasi oleh sektor non-migas pada tahun 2020 dan Indonesia berada di posisi tiga besar negara pengekspor karet alam RSS pada tahun 2020. Namun jika dibandingkan dengan ekspor karet alam Technically Specified Natural Rubber, ekspor karet alam RSS Indonesia masih lebih sedikit meskipun harga per kilogram karet alam RSS lebih mahal daripada karet alam TSNR. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing dan faktor-faktor yang memengaruhi ekspor karet alam RSS Indonesia ke negara tujuan utama ekspor. Metode yang akan digunakan adalah Revealed Comparative Advantage (RCA), Export Product Dynamic (EPD), Porter’s Diamond, X-model, dan regresi data panel. Vietnam dan Thailand merupakan negara pesaing Indonesia pada analisis daya saing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karet RSS Indonesia memiliki keunggulan komparatif pada lima pasar tujuan utama. Ekspor komoditas ini berkembang paling baik bagi Indonesia di China dan India. Karet RSS Indonesia memiliki aspek keunggulan di faktor permintaan dan faktor industri penunjang dan terkait. Regresi data panel memperlihatkan bahwa faktor-faktor yang memengaruhi ekspor komoditas ini adalah GDP negara tujuan, volume ekspor tahun sebelumnya, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS, dan nilai tukar riil efektif negara tujuan. Sementara itu, tahun pembatasan ekspor karet alam oleh International Tripartite Rubber Council tidak berpengaruh signifikan.

Indonesia’s export was dominated by non-oil & gas sector in 2020 and Indonesia placed on the top three nation of RSS Rubber exporter in 2020. Compared with Technically Specified Natural Rubber exports, Indonesian RSS Natural Rubber exports is still far behind despite RSS Rubber price per kilogram is higher than that of TSNR. This paper aims to analyze competitiveness of Indonesian RSS Natural Rubber in main countries of destination and to analyze factors influencing its export volume to said countries. Methods used in this paper are Revealed Comparative Advantage, Export Product Dynamic, Porter’s Diamond, X-model, and Panel Data Regression. Result shows that Indonesia’s RSS natural rubber has competitive advantage in all five main export destination. This Indonesian export commodity has the highest market growth in China and India. Indonesian RSS Rubber has its strength in demand factor and supporting and related industries. Lastly, according to panel data regression, factors influencing export of this commodity are GDP of importer country, previous year export volume towards the importer country, importer country’s real effective exchange rate, and US Dollar to Rupiah exchange rate. Meanwhile, natural rubber export restriction by International Tripartite Rubber Council doesn’t have significant effect.