Evaluasi Kinerja Kecernaan, Pertumbuhan, dan Kesehatan Udang Vaname Litopenaeus vannamei yang Diberi Selenoprotein

Abstract

Selenoprotein merupakan feed additive yang dapat mengatasi permasalahan stres oksidatif pada budidaya sistem intensif udang vaname (Litopenaeus vannamei). Penelitian ini mengevaluasi suplementasi selenoprotein dengan berbagai dosis terhadap kinerja kecernaan, pertumbuhan, dan kesehatan udang vaname. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari empat perlakuan pakan yaitu kontrol dan perlakuan dengan suplementasi selenoprotein 2,5, 5, dan 7,5 g/kgpakan dengan empat ulangan. Udang (1,5 g) dipelihara selama 70 hari dan dilakukan uji tantang selama 14 hari oleh bakteri Vibrio parahaemolyticus (10^7 CFU/mL). Udang yang digunakan dalam analisis kinerja kecernaan (6,1 g) dipelihara sampai jumlah feses mencukupi untuk kebutuhan analisis. Suplementasi selenoprotein pada pakan udang memberikan hasil yang lebih tinggi secara signifikan (P<0,05) terhadap kontrol dalam pengujian kualitas fisik dan kimia pakan yang direndam pada waktu yang berbeda. Kinerja kecernaan, pertumbuhan, dan kesehatan udang yang diberi suplementasi selenoprotein menunjukkan hasil yang lebih baik secara signifikan (P<0,05) terhadap kontrol. Penggunaan selenoprotein dengan dosis 7,5 g/kg pakan (2,72 mg Se/kg pakan) dinilai paling efektif dalam meningkatkan produktivitas dan mencegah serangan penyakit pada budidaya udang intensif.