Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/112248
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSuprehatin-
dc.contributor.authorMustofa-
dc.date.accessioned2022-07-02T00:47:02Z-
dc.date.available2022-07-02T00:47:02Z-
dc.date.issued2022-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/112248-
dc.description.abstractSebagai daerah produksi utama karet di Kabupaten Cilacap, produksi karet di Kecamatan Cipari mengalami tren peningkatan sejak tahun 2017 sampai 2019. Meskipun demikian, petani karet di Kecamatan Cipari masih menghadapi permasalahan pemasaran seperti rendahnya harga jual karet, disparitas harga, dan ketidakterbukaan informasi pasar. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi saluran pemasaran dan fungsi-fungsi pemasaran serta menganalisis efisiensi pemasaran karet di Kecamatan Cipari. Penelitian ini menggunakan data primer dari 34 petani karet dan 10 lembaga pemasaran seperti pedagang pengumpul, pedagang besar, dan pabrik pengolah karet yang masing-masing ditentukan menggunakan purposive dan snowball sampling. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada tiga saluran pemasaran karet di Kecamatan Cipari. Fungsi pemasaran yang dilakukan petani hanya penyimpanan dan penjualan sedangkan lembaga pemasaran melakukan fungsi pembelian dan penjualan, penyimpanan, pengolahan, pengangkutan, sortasi, pembiayaan, dan penanggungan risiko. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa saluran pemasaran dari petani-pedagang besar-pabrik pengolah karet relatif lebih efisien dibandingkan saluran lainnya dengan nilai margin pemasaran Rp 3.981,00 dan farmer’s share sebesar 71,11 persen serta nilai rasio keuntungan terhadap biaya 2,69.id
dc.description.abstractAs one the main rubber production areas in Cilacap District, rubber production in Cipari Subdistrict has experienced an increasing trend from 2017 to 2019. However, rubber farmers in Cipari Subdistrict have problems such as low rubber prices, price disparity, and asymmetry market information. This study aims to identify marketing channels and marketing functions, and analyze marketing efficiency of rubber in Cipari Subdistrict. The study used a primary data from 34 rubber farmers and 10 marketing actors such as local trader, wholesalers, and processors who determined by purposive and snowball sampling respectively. The data were analysed using qualitative and quantitative descriptive analyses. The result showed that there are three channels of rubber in Cipari Subdistrict. The farmers had role in storage and sales functions, while marketing institutions had important role in exchange, physical, and facility functions. The marketing channel of farmer-whosaler-crumb rubber processor was relatively more efficient than other two channels with marketing margin of Rp. 3,981.00, farmer's share of 71.11 percent, and profit-to-cost ratio of 2.69.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePemasaran Karet Alam di Kecamatan Cipari Kabupaten Cilacapid
dc.title.alternativeMarketing of Nature Rubber in Cipari District, Cilacap Regencyid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordefisiensiid
dc.subject.keywordfungsi pemasaranid
dc.subject.keywordmargin pemasaranid
dc.subject.keywordsaluran pemasaranid
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Lembar Pengesahan, Prakata, Daftar Isi.pdf
  Restricted Access
Cover3.09 MBAdobe PDFView/Open
H34180035_Mustofa.pdf
  Restricted Access
Fullteks3.69 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran2.69 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.