Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/111726
Title: Analisis Pengaruh Karakteristik Obligasi, Kinerja Keuangan dan Variabel Makro terhadap Return Obligasi Korporasi pada Sektor Agribisnis
Other Titles: Determinants of Bond Characteristic, Financial Performance and Macro Variable to the Return of Corporate Bond in Agribusiness Setor
Authors: Anggraeni, Lukytawati
Andati, Trias
Kusumaningrum, Dewi
Issue Date: 12-Apr-2018
Publisher: IPB University
Citation: Jurnal Manajemen dan Agribisnis
Abstract: Obligasi merupakan aset finansial yang diperdagangkan di bursa efek. Jika dibandingkan dengan saham, obligasi memiliki beberapa keunggulan dan keuntungan bagi pihak penerbit. Indonesia merupakan salah satu Negara yang mengalami peningkatan perkembangan obligasi atau surat hutang. Terdapat beberapa alasan yang membuat perusahaan memilih untuk menerbitkan obligasi dibanding dengan meminjam pada bank, yaitu (1) obligasi sering memiliki proposisi lebih menarik, (2) bunga yang dibayarkan perusahaan kepada investor obligasi sering kali lebih rendah dari tingkat suku bunga yang dibebankan oleh bank, (3) perusahaan juga lebih bebas dalam menjalankan operasional yang sesuai; terlepas dari pembatasan yang sering disyaratkan pada pinjaman bank (Rahardjo 2003). Sektor agribisnis merupakan salah satu sektor yang memiliki pertumbuhan obligasi korporasi yang positif. Selain itu, sektor agribisnis juga memiliki peranan penting bagi perekonomian nasional. Terdapat empat hal yang dapat dijadikan alasan, yaitu: (1) ekspansi dari sektor-sektor ekonomi lainnya sangat tergantung pada pertumbuhan output di bidang pertanian, baik dari sisi permintaan maupun penawaran sebagai sumber bahan baku bagi keperluan produksi di sektor-sektor lain seperti industri manufaktur dan perdagangan; (2) pertanian berperan sebagai sumber penting bagi pertumbuhan permintaan domestik bagi produk-produk dari sektor-sektor lainnya; (3) sebagai suatu sumber modal untuk investasi di sektor- sektor ekonomi lainnya; dan (4) sebagai sumber penting bagi surplus perdagangan (sumber devisa). Halimah (1992) menyatakan bahwa perusahaan agribisnis sebagian besar modal didapat dari modal pribadi perusahaan, modal swasta perorangan, koperasi, modal pemerintah, dari perusahaan sewa-guna (leasing companies), dari lembaga perkreditan, modal dari dalam dan luar negeri, dari warisan, menerbitkan surat utang (obligasi) dan meminjam dari bank. Faktor yang perlu dipertimbangkan dalam anilisis return obligasi dibagi menjadi tiga. Pertama, faktor dari karakteristik obligasi antara lain; yield to maturity (YTM), kupon, jatuh tempo, peringkat dan durasi. Kedua, faktor dari kinerja keuangan antara lain; debt to equity ratio (DER), interest leverage (IC), dan cash flow to sufficience (CFOS). Ketiga, faktor makroekonomi antara lain; suku bunga, inflasi dan indeks harga saham gabungan (IHSG). Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive sampling dengan ketentuan (1) surat obligasi perusahaan agrisbisnis yang terdaftar aktif selama periode 2014 hingga 2015 dan belum jatuh tempo, (2) rating terdaftar dalam Pefindo, (3) perusahaan membayar kupon secara triwulan atau semester dalam jumlah yang tetap (fixed rate), (4) surat obligasi tidak memiliki fitur convertible, (5) perusahaan memiliki laporan keuangan yang lengkap dan telah diaudit selama periode pengamatan. Sampel penelitian ini berjumlah 12 obligasi yang diperdagangkan dari tahun 2014 hingga 2015. Analisis faktor-faktor yang memengaruhi return obligasi pada sektor agribisnis dilakukan dengan menggunakan metode regresi data panel dan diolah dengan menggunakan aplikasi Eviews 9. Hasil regresi data panel dengan metode common effect menunjukkan bahwa R2 pada penelitian ini sebesar 0.472423 persen menunjukkan bahwa variabel independen dapat menjelaskan variabel dependen sebesar 47.24 persen sedangkan sebesar 52.76 persen lainnya dijelaskan oleh faktor lain di luar model pada penelitian ini. Variabel yang berpengaruh signifikan terhadap return adalah YTM, kupon, peringkat, durasi, CFOS, dan IHSG. YTM, peringkat, dan IHSG berpengaruh negatif terhadap return obligasi. Hal ini karena YTM yang tinggi akan menyebabkan harga obligasi semakin rendah. Semakin tinggi peringkat suatu obligasi maka kemungkinan gagal bayar (default risk) akan kecil, default risk yang kecil akan memberikan return yang rendah. IHSG yang meningkat menunjukkan meningkatnya gairah berinvestasi pada saham sehingga dengan demikian akan memengaruhi tingkat investasi pada produk lain yakni menurunkan ivestasi pada obligasi. Oleh karena itu, dengan asumsi bahwa dana yang diasumsikan tetap maka IHSG berkorelasi negatif terhadap harga obligasi. Ketika harga obligasi rendah maka diasumsikan return yang diterima oleh investor juga akan rendah, karena return yang diterima oleh investor di dalamnya terdapat harga yang dibayarkan oleh investor ditambah kupon. Variabel kupon, durasi dan CFOS berpengaruh signifikan positif terhadap peningkatan return obligasi. Semakin tinggi tingkat kupon obligasi maka akan semakin tinggi permintaan obligasi dan tingkat perubahan harganya atau return obligasinya. Dalam teori dijelaskan, bahwa obligasi yang memiliki maturity paling panjang maka harga obligasi semakin rentan terhadap yield, namun pada penelitian kali ini kupon obigasi yang dimiliki cukup besar, maka harga obligasi menjadi tidak sensitif terhadap perubahan yield. Perusahaan yang memiliki kemampuan untuk melunasi hutang jangka pendek, jangka panjang, melakukan pembelian dan membayar beban bunganya semakin besar maka akan memberikan return yang lebih besar kepada investor. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik obligasi (kupon, durasi, YTM dan peringkat) dan kinerja keuangan (CFOS) serta faktor makroekonomi (IHSG) memiliki pengaruh terhadap return obligasi pada sektor agribisnis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan acuan bagi penerbit obligasi dalam kebijakan pendanaan sebelum menerbitkan obligasi untuk meminimalisasikan cost of capital. Investor dapat memilih obligasi dengan nilai kupon yang tinggi, peringkat yang tinggi dan perusahaan dengan CFOS yang tinggi juga.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/111726
Appears in Collections:MT - Business

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover.pdf
  Restricted Access
Cover250.57 kBAdobe PDFView/Open
Dewi Kusumaningrum MB R54.pdf
  Restricted Access
Fullteks6.28 MBAdobe PDFView/Open
Lampirsn.pdf
  Restricted Access
Lampiran304.24 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.