Dinamika Populasi Ulat Kantung, Clania tertia Templeton (Lepidoptera: Psychidae) pada Kelapa Sawit Fase Belum Menghasilkan di Kebun Milik PT Inti Indosawit Subur, Kabupaten Pelalawan, Riau

Abstract

Salah satu faktor yang mempengaruhi produksi kelapa sawit adalah serangan hama dan penyakit. Ulat pemakan daun kelapa sawit merupakan serangga hama yang sering ditemukan di seluruh perkebunan kelapa sawit Indonesia. Ulat kantung merupakan salah satu serangga pemakan daun yang tergolong rakus dan sulit dikendalikan karena hama ini bersembunyi di dalam kantungnya. Salah satu spesies ulat kantung yang sekarang banyak menyerang tanaman kelapa sawit adalah Clania tertia. Pengendalian hama ini perlu dilakukan terutama pada tanaman belum menghasilkan. Penelitian ini bertujuan mengetahui dinamika populasi ulat kantung, C. tertia pada kelapa sawit fase belum menghasilkan dan mengetahui faktor penyebab kematian ulat kantung di kebun milik PT Inti Indosawit Subur, Kabupaten Pelalawan, Riau. Penelitian ini dilakukan dengan pengamatan langsung terhadap ulat kantung di Blok A dan Blok K. Setiap blok ditentukan 2 lokasi pengamatan dan dipilih 25 tanaman contoh dari setiap lokasi pengamatan. Ulat kantung yang mati dikumpulkan untuk ditentukan penyebab kematiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa populasi ulat kantung di Blok A lebih rendah dibandingkan Blok K karena di Blok K tidak dilakukan pengendalian seperti injeksi batang. Pada Blok A, serangga yang mati akibat insektisida paling tinggi terjadi pada pengamatan kedua dan setelah itu menurun pada setiap pengamatan. Ulat kantung yang mati di Blok K paling tinggi disebabkan oleh serangan predator.

One of the affected factors of oil palm production is the attack of pests and diseases. Oil palm leaf-eating caterpillars are a insect pests often found in oil palm plantations throughout Indonesia. The bagworm is one of the leaf-eating insect that is classified as voracious and difficult to control because these pests hide in their bag. One species of bagworm have attacked oil palm plantations is Clania tertia. It is necessary to control this pest, especially on immature plants. This study aims to know the population dynamic of bagworm C. tertia on young oil palm and determine the factors causing the death of bagworm in estate owned by PT Inti Indosawit Subur, Pelalawan Regency, Riau. This study was conducted by direct observation of the bagworm in Block A and Block K. Two observation sites were determined from each block and 25 sample plants were selected from each observation site. The dead bagworms were collected to determine the cause of their death. The results showed that the bagworm population in Block A was lower than those of Block K, because there was no any control such as trunk injection in Block K were implemented. In Block A, the highest insect mortality due to insecticides occurred in the second observation and after that it decreased at each observation time. In Block K, the highest mortality of the bagworm was caused by predator attacks.