Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/110185
Title: Survei Penyebab Busuk Umbi pada Ubi Jalar (Ipomoea batatas (L.) Lam) di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan
Other Titles: Survey of The Causal Agents of Tuber Rot in Sweet Potato (Ipomoea batatas (L.) Lam) at Cilimus District, Kuningan Regency
Authors: Widodo, Widodo
Zahra, Atiqah Luthfi Anawati
Issue Date: 2021
Publisher: IPB University
Abstract: Program diversifikasi pangan yang dijalankan oleh pemerintah bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional. Ubi jalar merupakan salah satu alternatif dari 20 jenis pangan untuk sumber karbohidrat. Ubi jalar, selain dimanfaatkan sebagai bahan makanan, juga dapat dimanfaatkan sebagai minuman, bahan obat-obatan, maupun pakan ternak. Namun pada tahun 2019, terjadi peningkatan kejadian busuk umbi bersamaan dengan musim hujan berkepanjangan yang terjadi di sebagian besar Pulau Jawa semakin memperburuk produktivitas ubi jalar. Salah satu daerah yang terkena dampaknya adalah Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengidentifikasi penyebab busuk umbi dan memperkirakan kehilangan hasil pada komoditas ubi jalar yang ada di Kecamatan Cilimus. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling pada lahan pertanaman ubi jalar yang baru dipanen, kemudian dihitung total bobot umbi yang dipanen dan bobot umbi yang busuk untuk perhitungan kehilangan hasil. Sampel umbi busuk dipisahkan berdasarkan gejala morfologisnya yaitu: yang terserang oleh kumbang Cylas, bukan oleh kumbang Cylas, dan kombinasi keduanya. Umbi bergejala busuk selain yang disebabkan oleh Cylas dan kombinasi keduanya dilembabkan untuk mengidentifikasi penyebabnya. Untuk agen penyebab bakteri diidentifikasi dengan uji gram, penumbuhan pada media TZC, dan identifikasi secara molekuler menggunakan Polymerase Chain Reaction (PCR). Busuk umbi yang terjadi di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan dari yang terbanyak masing-masing adalah Ralstonia solanacearum, kumbang Cylas (Cylas formicarius), dan kombinasi keduanya. Rata-rata kehilangan hasil yang diakibatkan oleh busuk umbi adalah 9,3%. Meningkatnya kejadian busuk umbi yang terjadi akhir-akhir ini diakibatkan karena tidak adanya sanitasi yang dilakukan selama proses pemanenan dan keberadaan tanaman inang sepanjang tahun di wilayah tersebut.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/110185
Appears in Collections:UT - Plant Protection

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover, Lembar Pernyataan, Abstrak, Lembar Pengesahan, Prakata, dan Daftar Isi.pdf
  Restricted Access
Cover4.63 MBAdobe PDFView/Open
A34160074_Atiqah Luthfi Anawati Zahra.pdf
  Restricted Access
Fulltext10.24 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran4.45 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.