Efektivitas Pemberian Oodev dan Melatonin Melalui Pakan Terhadap Produksi dan Performa Benih Ikan Gapi (Poecilia reticulata Peters, 1859)

Abstract

Ikan gapi (Poecilia reticulata) merupakan salah satu jenis ikan hias air tawar yang banyak dibudidayakan karena mudah dalam proses budidayanya. Permintaan ikan gapi pada tahun 2019 adalah sebanyak 224.000 ekor namun hanya terpenuhi sebanyak 72.099 ekor atau 32,19% dari total permintaan. Selanjutnya permintaan ikan gapi pada tahun 2020 ditargetkan hanya sebanyak 70.311,70 ekor dan hanya terpenuhi sebanyak 61.097,89 ekor atau 86,9% dari total permintaan. Berdasarkan laporan tersebut terlihat bahwa produksi ikan gapi masih sangan rendah sehingga permintaan pasar jadi tidak terpenuhi, oleh karena itu dibutuhkan upaya untuk meningkatkan produksi ikan gapi. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan jumlah produksi ikan gapi adalah manipulasi hormonal yang bertujuan meningkatkan produksi benih (larva) ikan. Penelitian ini menggunakankombinasi hormon Oodev dan Melatonin yang diduga mampu meningkatkan kinerja reproduksi ikan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh Oodev dan Melatonin dengan dosis berbeda yang dicampur pada pakan terhadap produksi benih ikan gapi dan performa benih yang dihasilkan. Terdapat empat perlakuan berbeda, yaitu kontrol (tanpa penambahan hormon), Oodev 0,5 ml kg-1 + Melatonin 0,25 mg kg-1, Oodev 0,5 ml kg-1 + Melatonin 0,5 mg kg-1, serta Oodev 0,5 ml kg-1+ Melatonin 1 mg kg-1. Hasil penelitian menunjukkan penambahan Oodev dan Melatonin mampu mempersingkat periode waktu kelahiran pertama, meningkatkan produksi benih ikan gapi (15 kali lipat) dari kontrol, meningkatkan produksi anak gapi berjenis kelamin jantan, dan meningkatkan efisiensi biaya produksi ikan gapi dibandingkan kontrol. Dosis Oodev 0,5 ml kg-1 + melatonin 1 mg kg-1 menjadikombinasi terbaik yang menghasilkan jumlah anak tertinggi dan jumlah pendapatan tertinggi dari perlakuan lainnya.

Guppy fish (Poecilia reticulata) is one type of freshwater ornamental fish that is widely cultivated because it is easy in the process of cultivation. The demand for guppy fish in 2019 was 224,000 head but only 72,099 head were fulfilled or 32.19% of the total demand. Furthermore, the demand for guppy fish in 2020 is targeted at only 70,311.70 head and only 61,097.89 head or 86.9% of the total demand are fulfilled. Based on these data, it can be seen that guppy fish production is still very low, so that market demand is not being met, therefore efforts are needed to increase guppy fish production. One of efforts to increase the amount of guppy fish production is hormonal manipulation aimed to improving the reproductive ability of fish. This study used a combination of the hormones Oodev and Melatonin which is thought to be able to improve the reproductive performance of fish. This study aims to determine the influence of Oodev and Melatonin with different doses mixed in feed on the production of fish seed guppy and the performance of the resulting seed. There are four different treatments i.e control (without the addition of hormones), the addition of Oodev 0.5 ml kg-1 + Melatonin 0.25 mg kg-1, the addition of Oodev 0.5 ml kg-1 + Melatonin 0.5 mg kg-1, and the addition of Oodev 0.5 ml kg-1 + Melatonin 1 mg kg-1. The results showed the addition of Oodev and Melatonin was able to shorten the time period of first birth, increase the production of guppy fish seeds (15 times), increase the production of male guppy babies, and increase the cost efficiency of guppy fish production than control. Oodev dose 0.5 ml kg-1+ Melatonin 1 mg kg-1being the best combination that produces the highest number of guppy babies and the highest amount of income from other treatments.