Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/106883
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMaarif, M. Syamsul-
dc.contributor.advisorZulbainarni, Nimmi-
dc.contributor.advisorAffandi, M. Joko-
dc.contributor.authorHasanah, Rina Uswatun-
dc.date.accessioned2021-05-30T04:05:33Z-
dc.date.available2021-05-30T04:05:33Z-
dc.date.issued2021-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/106883-
dc.description.abstractKewirausahaan merupakan faktor pendorong yang penting dalam penguatan ekonomi Indonesia. Suatu negara perlu ditopang oleh banyak wirausaha yang mempunyai sikap dan sifat sebagai seorang inovator, karena tumbuhnya wirausaha dan pelaku industri inovatif memiliki efek berantai terhadap perekonomian, seperti peningkatan penyerapan tenaga kerja dan ketahanan ekonomi nasional. Saat ini sebagian besar perusahaan unicorn tumbuh dan berkembang di Jakarta. Jakarta sebagai ibukota merupakan pusat perekonomian yang meliputi wilayah perkotaan dan wilayah pantai dan pesisir yang sangat potensial. Wilayah pesisir Jakarta juga memiliki nilai ekonomi yang progresif, yang dikenal dengan sebutan Teluk Jakarta. Pada kenyataannya penataan wilayah pesisir belakangan ini selalu jadi visi yang terpinggirkan, akibatnya banyak wirausaha di wilayah pesisir tidak mampu memaksimalkan kreativitas dan kemampuan inovasi sehingga tidak memberikan peluang untuk membuka lapangan pekerjaan. Tujuan penelitian ini adalah pertama, menemukan dan menganalisis faktor-faktor penguatan inovasi wirausaha, menganalisis dinamika wirausaha di wilayah pesisir, ketiga memformulasikan model konseptual penguatan inovasi wirausaha dan keempat memformulasikan strategi penguatan inovasi wirausaha di wilayah pesisir. Pengumpulan data primer diperoleh melalui wawancara mendalam dan diskusi para pakar yang terdiri dari pemerintah daerah, akademisi, tokoh masyarakat, praktisi UMKM, komunitas pengusaha dan para wirausaha di wilayah pesisir dengan menggunakan metode analisis data Soft System Methodology dan Fuzzy Analytical Hierarchy Process. Berdasarkan analisis situasional di wilayah pesisir Jakarta khususnya pada Kecamatan Cilincing dan Tanjung Priok diketahui jumlah wirausaha tumbuh sebesar 28,96 persen di tahun 2019. Adapun jenis usaha responden yang menjadi objek penelitian ini antara lain perdagangan dan hasil laut, kuliner, warung kelontong, fashion dan kerajinan tangan. Dari analisis soft system methodology menunjukkan faktor-faktor dan para aktor penguatan inovasi wirausaha di wilayah pesisir. Pilar-pilar dalam ekosistem kewirausahaan merupakan faktor eksternal penguatan inovasi wirausaha. Faktor-faktor tersebut adalah budaya inovasi, pendidikan keterampilan dan vokasi, adanya networking, akses pembiayaan, kebijakan pemerintah, dukungan keuangan, pasar yang ramah dan dukungan infrastruktur. Faktor internal dapat dilakukan dengan transformasi internal melalui motivasi dan passion. Selain itu terdapat aktor-aktor yang berperan dalam penguatan inovasi wirausaha. Para wirausaha berperan sebagai pelaksana kegiatan wirausaha dan bertanggung jawab atas maju mundurnya usaha. Mentor berperan sebagai pendamping para wirausaha dalam menjalani roda usaha sekaligus membantu memberikan saran dan masukan untuk perkembangan usaha. Pemerintah berperan menyediakan berbagai fasilitas, sarana dan pra sarana guna membantu para wirausaha untuk dapat berkembang dan mapan di dunia bisnis, termasuk membuat kebijakan dan aturan yang mendukung para wirausaha. Akademisi berperan sebagai penyedia konsep, teori dan pembelajaran. Keluarga berperan sebagai motivator, baik secara moril maupun materiil bagi wirausaha dalam mengembangkan usahanya. Komunitas berperan sebagai wadah sharing of knowledge dan jaringan pemasaran. Konsumen berperan sebagai evaluator dan inspirator dalam memberikan kritik dan saran bagi pengembangan usaha. Alternatif strategi yang dapat dilakukan untuk penguatan inovasi wirausaha di wilayah pesisir adalah penyediaan saluran pemasaran. Saluran pemasaran tidak hanya melayani pasar tetapi mereka juga membentuk pasar. Adanya saluran pemasaran yang baik dapat mengubah pembeli potensial menjadi pesanan yang mampu menghasilkan laba. Hal ini mampu mendorong wirausaha menghasilkan ide-ide baru, dan menjadi elemen snsitif bagi penguatan inovasi wirausaha.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleModel Penguatan Inovasi Wirausaha di Wilayah Pesisirid
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordekosistem kewirausahaanid
dc.subject.keywordfuzzy analytical hierarchi processid
dc.subject.keywordinovasiid
dc.subject.keywordmotivasiid
dc.subject.keywordsoft system methodologyid
Appears in Collections:DT - Business

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Cover,Lembar Pernyataan,Abstrak,Lembar Pengesahan,Prakata, dan Daftar Isi.pdf
  Restricted Access
Cover652.31 kBAdobe PDFView/Open
K16190023_Rina Uswatun Hasanah.pdf
  Restricted Access
Fulltext3.32 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf
  Restricted Access
Lampiran1.27 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.