Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kemendikbud

Abstract

Dewasa ini, pemerintah Republik Indonesia menerapkan program Reformasi Birokrasi pada semua unit institusi pemerintah. Reformasi Birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek kelembagaan (organisasi), ketatalaksanaan (business procces) dan sumber daya manusia aparatur negara. Sumber daya manusia merupakan aset utama dari suatu organisasi karena mereka bertindak sebagai subjek yang merencanakan, melaksanakan dan mengendalikan seluruh proses pencapaian tujuan organisasi. Tujuan reformasi birokrasi adalah untuk menciptakan birokrasi pemerintah yang profesional dengan karakteristik, berintegritas, berkinerja tinggi, mampu melayani publik, netral, sejahtera, berdedikasi, dan memegang teguh nilai-nilai dasar dan kode etik aparatur negara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh dominan. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada 145 PNS melalui teknik sensus. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif, tabulasi silang dan Structural Equation Modeling (SEM) dengan Partial Least Square (PLS). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah faktor fisiologis individu, faktor psikologis, faktor organisasi dan variabel terikat adalah kinerja PNS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan faktor dominan yang memengaruhi kinerja PNS pada Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tidak hanya dilihat dari pengaruh langsung tetapi juga dari faktor yang didukung oleh faktor lain secara tidak langsung, sehingga dapat dikatakan bahwa tiga faktor yaitu fisiologis individu, psikologis, dan organisasi merupakan faktor dominan yang memengaruhi kinerja PNS pada Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Currently the government of the Republic of Indonesia implements the Bureaucratic Reform program in all units of government institutions. Bureaucratic Reform is essentially an effort to make fundamental reforms and changes to the system of government administration, especially regarding institutional (organizational) aspects (business processes) and human resources of the state apparatus. Human resources are the main asset of an organization because they act as subjects who plan, implement and control the entire process of achieving organizational goals. The goal of bureaucratic reform is to create a professional government bureaucracy with characteristics, integrity, high performance, capable of serving the public, neutral, prosperous, dedicated, and upholds the basic values and code of ethics of the state apparatus. This study aims to analyze the factors that have an impact on the performance of Civil Servants at the Directorate of Community Education and Special education, Ministry of Education and Culture and to analyze the dominant influencing factors. The data in this study were obtained through distributing questionnaires to 145 civil servants through census techniques. The data obtained were analyzed using descriptive analysis, cross tabulation and Structural Equation Modeling (SEM) with Partial Least Square (PLS). The independent variables in this study are individual physiological factors, psychological factors, organizational factors and the dependent variable is the performance of civil servants. The results showed that overall the dominant factors affecting the performance of civil servants at the Directorate of Community Education and Special education, Ministry of Education and Culture were not only seen from the direct influence but also from the factors supported by other factors indirectly, so it can be said that the three factors namely individual physiology, psychology, and organization are the dominant factors influencing the performance of civil servants at the Directorate of Community Education and Special education, Ministry of Education and Culture.