Fungsi Kelembagaan Kelompok Tani Hutan pada Hutan Kemasyarakatan Batu Bapayung di Nagari Latang Kabupaten Sijunjung Provinsi Sumatera Barat.

Abstract

Keberhasilan pengelolaan hutan oleh masyarakat erat kaitannya dengan kekuatan nilai dan norma yang telah mengakar dan diterima secara luas oleh masyarakat.Aspek kelembagaan yang tepat merupakan salah satu syarat penting untuk keberhasilan pembangunan Hutan Kemasyarakatan (HKm). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui fungsi kelembagaan pada Kelompok Tani Hutan (KTH) Ingin Maju dan KTH Labuah Kijang yang mengelola Hutan Kemasyarakatan Batu Bapayuang di Nagari Latang, Kabupaten Sijunjung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelembagaan KTH telah memiliki stuktur, aturan dan aset lembaga yang digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung kelestarian hutan. Anggota KTH menunjukan kepatuhan terhadap aturan yang ada dengan tingkat pelanggaran yang rendah. Faktor lain yang mempengaruhi fungsi kelembagaan adalah karakteristik responden, seperti umur, tingkat pendidikan, jumlah anggota keluarga dan luas pemilikan lahan. Kontribusi HKm terhadap pendapatan rumah tangga anggota KTH Ingin Maju dan Labuah Kijang sebesar 38,12% dan 20,21%.