Formulasi Mi Jagung dengan Suplementasi Torbangun (Coleus amboinicus L.) dan Potensinya sebagai Pangan Tinggi Zat Besi

Abstract

Anemia masih menjadi masalah dan tantangan yang serius bagi kesehatan manusia, khususnya negara-negara berkembang. Prevalensi anemia wanita hamil di dunia pada tahun 2011 adalah 38% atau 32.4 juta, sedangkan prevalensi anemia pada wanita tidak hamil adalah 29% atau 496 juta. Penelitian ini bertujuan melakukan formulasi, menilai daya terima, menganalisis proksimat (kadar air, abu, lemak, protein, karbohidrat) dan mineral (Ca, Fe, dan Zn) dari mi jagung dengan suplementasi Torbangun (Coleus amboinicus L.). Metode penelitian ini adalah experimental study dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap. Analisis data menggunakan ANOVA. Formula mi jagung suplementasi Torbangun terpilih adalah mi jagung dengan suplementasi 7 gram ekstrak Torbangun bubuk (F6) yang memiliki 13.7 % (b.b) kadar air, 2.9 % (b.k) kadar abu, 7.9 % (b.k) kadar protein, 0.6 % (b.k) kadar lemak, 88.6 % (b.k) karbohidrat. Setiap 100 g Formula terpilih mengandung zat besi 24.33 mg, kalsium 105.31 mg, dan seng 2.05 mg. Mi jagung Torbangun terpilih memiliki klaim gizi tinggi zat besi (Fe) dan sumber seng (Zn).