Analisis Kinerja Produksi dan Kelayakan Usaha Pembesaran Ikan Lele (Clarias sp.) Dengan Sistem Akuaponik Dan Sistem Pergantian Air.

Abstract

Sistem akuaponik dan pergantian air dapat digunakan pada budidaya pembesaran ikan untuk mengatasi masalah kualitas air dalam rangka mendapatkan kinerja produksi yang baik. Perlu dilakukan analisis kelayakan usaha pada kedua sistem. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja produksi dan menghitung kelayakan finansial usaha budidaya pembesaran ikan lele dengan sistem akuaponik dan sistem pergantian air. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif. Selama masa pemeliharaan 74 hari didapatkan laju pertumbuhan bobot spesifik dan survival rate pada sistem akuaponik sebesar 3,32 ± 0,07 % hari-1 dan 79,39 ± 4,29 % Selama masa pemeliharaan 65 hari didapatkan laju pertumbuhan bobot spesifik dan survival rate yang didapatkan pada budidaya pembesaran ikan lele dengan sistem pergantian air masing-masing sebesar 4,70 ± 0,35 % hari-1 dan 80,12 ± 8,26%. Berdasarkan indikator analisis kriteria investasi yaitu Net Present Value, Net Benefit-Cost Ratio, dan Internal Rate of Return usaha budidaya pembesaran ikan lele dengan sistem akuaponik dan sistem pergantian air dikatakan layak.