Deteksi Kapal Perikanan Menggunakan Synthetic Aperture Radar (SAR) Sentinel-1 di Perairan Indramayu

Abstract

Synthetic Aperture Radar (SAR) Sentinel-1 merupakan salah satu teknologi penginderaan jauh yang saat ini sedang dikembangkan dan diharapkan mampu mendeteksi sebaran kapal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi data SAR Sentinel-1 untuk mendeteksi sebaran kapal perikanan di perairan Indramayu. Data yang digunakan meliputi data citra SAR Sentinel-1A yang diakuisisi pada tanggal 8 Maret 2018 dan 20 Maret 2018 dan data Vessel Montoring System (VMS). Pengolahan data citra SAR Sentinel-1 dilakukan dengan dua tahap, yaitu pra pengolahan dan identifikasi objek menggunakan metode algoritma Constant False Alarm Rate (CFAR) pada perangkat lunak Sentinel Application Platform (SNAP). Selanjutnya dilakukan analisis overlay untuk membedakan objek bergerak dan objek tidak bergerak pada citra serta validasi terhadap kapal yang terdeteksi oleh SAR Sentinel-1 dengan menggunakan data VMS. Deteksi kapal menggunakan metode algoritma CFAR menghasilkan sebanyak 255 objek pada tanggal 8 Maret 2018 dan 162 objek pada tanggal 20 Maret 2018. Setelah dilakukan analisis overlay, didapatkanlah objek bergerak sebanyak 46 objek pada tanggal 8 Maret 2018 dan 39 objek pada tanggal 20 Maret 2018. Pada waktu yang sama, kapal yang terdeteksi oleh SAR Sentinel-1 dan VMS sebanyak 7.06%, sedangkan kapal yang hanya terdeteksi oleh SAR Sentinel-1 sebesar 92.94%. Jumlah kapal yang terdeteksi oleh SAR lebih banyak dibandingkan dengan kapal yang terdeteksi oleh VMS disebabkan karena tidak semua kapal memasang perangkat VMS.