Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/101675
Title: Strategi Pelaksanaan Program Ekstrakurikuler dalam Membentuk Karakter Siswa SMA/SMK di Kota Bogor
Authors: S.Hubeis, Aida Vitayala
Purnaningsih, Ninuk
Sadono, Dwi
Adeyasa, Rama
Issue Date: 2019
Publisher: IPB University
Abstract: Program ekstrakurikuler di sekolah merupakan kegiatan pendidikan non formal yang berada pada lingkungan formal. Program tersebut bersama dengan pendidikan formal memiliki peran dalam membentuk karakter positif dari siswa. Karakter positif siswa dapat tumbuh dengan baik pada kondisi yang memungkinkan perkembangan siswa tersebut. Karakter positif akan terbentuk melalui interaksi dengan orang dewasa di dalam lingkungannya, baik pada keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Salah satu pendekatan yang berfokus pada terbentuknya karakter positif dari seorang pemuda adalah konsep positive youth development (PYD) yang diuraikan melalui lima pengukuran (5K PYD) yaitu kompetensi, kepercayaan diri, karakter, kepedulian, dan koneksi. 5K pada penelitian ini diukur pada siswa yang mengikuti program ekstrakurikuler di sekolahnya. Program ekstrakurikuler mendukung terbentuknya 5K PYD, dan selanjutnya 5K PYD akan memberikan hasil berupa dampak PYD Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif berdasarkan lima peubah yaitu karakteristik internal (X1), karakteristik lingkungan (X2), intensitas ekstrakurikuler (Y1), 5K PYD (Y2), dan dampak PYD (Y3). Penelitian dilakukan pada 15 Sekolah Menengah Atas/Kejuruan di Kota Bogor pada tahun 2018 dengan jumlah responden sebanyak 316 orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskriptif dan inferensia yang meliputi uji beda, uji korelasi, uji ANOVA, uji analisis regresi ganda, uji pemodelan jalur partial least square (PLS), serta uji configural frequency analysis (CFA). Analisis tersebut dilakukan dengan menggunakan alat bantu perangkat lunak SPSS versi 23, Microsoft Excel, SmartPLS 3, serta R dengan package plspm dan confreq. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh dari karakteristik internal terhadap intensitas ekstrakurikuler adalah pada jumlah hari yang dialokasikan untuk ekstrakurikuler, tipe bidang minat komunikasi personal dan publik, serta tipe bidang minat seni. Sementara pengaruh dari karaktertistik lingkungan adalah dari subpeubah interaksi pembina-pelajar, dukungan sekolah, serta secara khusus tipe aktivitas ekstrakurikuler yang diikuti oleh siswa. Intensitas ekstrakurikuler berpengaruh nyata terhadap subpeubah metode yang digunakan dalam ekstrakurikuler serta durasi atau lamanya siswa mengikuti ekstrakurikuler tersebut. 5K PYD pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler seluruhnya bernilai tinggi. Dengan demikian, alat ukur yang digunakan pada penelitian ini meski berasal dari negara lain, ternyata dapat digunakan pada konteks remaja di Indonesia. 5K PYD terlihat memiliki pengaruh besar terhadap terbentuknya dampak PYD. Dampak PYD yang terlihat dari analisis adalah siswa memiliki kontribusi terhadap lingkungan sekitarnya, tidak mengalami depresi, serta tidak memiliki perilaku buruk. Sementara itu, siswa tidak memiliki perilaku berisiko dapat terlihat dari hasil deskriptif siswa mengenai perilaku berisiko. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya program ekstrakurikuler untuk diikuti oleh siswa berdasarkan jumlah ekstrakurikuler, tipe ekstrakurikuler yang diikuti, serta pelaksanaan program yang memastikan hubungan yang baik dengan orang dewasa serta pelaksanaan program ekstrakurikuler yang bermuatan PYD. Pelaksanaan program tersebut terjadi dengan kerjasama pihak sekolah dengan pembuat kebijakan dan dukungan keluarga.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/101675
Appears in Collections:DT - Human Ecology

Files in This Item:
File SizeFormat 
2019rad.pdf
  Restricted Access
40.48 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.