Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/10156
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorSofyan
dc.date.accessioned2010-05-03T02:24:27Z
dc.date.available2010-05-03T02:24:27Z
dc.date.issued2006
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/10156
dc.description.abstractPembangunan perikanan di Indonesia dihadapkan pada dua dilema. Di satu sisi, kita dihadapkan pada sumberdaya perikanan yang konon katanya kaya dan mampu menghasilkan potensi ekonomi. Tetapi di sisi lain kenyataannya, potensi tersebut belum mampu meningkatkan ekonomi para pelakunya secara signifikan. Meski mengalami peningkatan pertumbuhan produksi dan devisa serta penerimaan lainnya selama beberapa tahun belakangan ini, namun peningkatan tersebut relatif masih kecil dibandingkan dengan potensi ekonomi yang dapat dihasilkan. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan hybrid model, yaitu memasukan aspek regional ke dalam bio-ekonomi. Pada akhirnya kebijakan yang harus dilakukanpun akan berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lainnya. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menilai performance (keragaan) dari sektor perikanan dalam pemanfaatan sumberdaya perikanan secara terintegrasi dilihat dari aspek ekonomi sumberdaya. Secara khusus, penelitian ini bertujuan menganalisis keragaan sumberdaya perikanan tangkap di Pantai Utara Jawa Barat dan di empat Kabupaten (Karawang, Subang, Indramayu dan Cirebon), melalui pengukuran: (1) nilai biomass, produksi dan rente sumberdaya perikanan pada kondisi aktual, lestari dan optimum, (2) depresiasi sumberdaya perikanan dan dampaknya terhadap keragaan perikanan, (3) interaksi dinamik antara komponen-komponen produksi dan effort, guna menentukan perbaikan kinerja perikanan secara menyeluruh dan berkelanjutan, (4) Tingkat (Derajat) Competitiveness sektor perikanan, untuk menilai kontribusi wilayah dalam keragaan kegiatan perikanan, dan (5) pengelolaan sumberdaya perikanan yang optimal serta tingkat efisiensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi antara satu kabupaten dengan kabupaten lainnya terhadap Perairan Pantai Utara Jawa Barat secara keseluruhan memberikan warna yang berbeda. Perbedaan tersebut dapat kita lihat baik dari kontribusinya terhadap degradasi, depresiasi maupun tingkat efisiensi relatifnya. Sehingga waktu yang diperlukan antara biomas dan effort untuk mencapai steady state (keseimbangan) sangat bervariasi. Dari empat kabupaten yang dianalisis, hanya Kabupaten Cirebon yang tidak berpengaruh positif terhadap Pantura Jawa Barat secara keseluruhan. Kemudian untuk meningkatkan efisiensi industri perikanan perlu dilakukan pengendalian input untuk masingmasing kabupaten sebesar 56,38% (Karawang), 8,60% (Subang), 46,51% (Indramayu) dan 58,57% (Cirebon). Opportunity cost dari kegiatan perikanan tangkap tersebut dapat diinvestasikan untuk pengembangan regional dengan meningkatkan nilai tambah dari industri perikanan itu sendiri yang lebih efisien.id
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural Institute)
dc.titlePemodelan Keragaan Sektor Perikanan Untuk Pengembangan Ekonomi Sumberdaya dan Regional Pesisir: Suatu Analisis Model Hybridid
Appears in Collections:MT - Fisheries

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
2006sof1.pdf
  Restricted Access
Full Text2.68 MBAdobe PDFView/Open
2006sof1_abstract.pdf
  Restricted Access
Abstract136 kBAdobe PDFView/Open
2006sof1_abstract.ps
  Restricted Access
PostScript741.27 kBPostscriptView/Open
cover_2006sof1.pdf
  Restricted Access
cover543.44 kBAdobe PDFView/Open
bab 1_2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 1487.59 kBAdobe PDFView/Open
bab 2_2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 2587.31 kBAdobe PDFView/Open
bab 3_2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 3637.95 kBAdobe PDFView/Open
bab 4_ 2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 4486.49 kBAdobe PDFView/Open
bab 5_2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 51.21 MBAdobe PDFView/Open
bab 6_ 2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 6464.2 kBAdobe PDFView/Open
bab 7_2006sof1.pdf
  Restricted Access
bab 7712.16 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.