Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/100457
Title: Analisis Sidik Jari dan Kandungan Andrografolid Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L.) dari Ragam Etnis Indonesia Tengah
Authors: Andrianto, Dimas
Husnawati
Salamah, Umi
Issue Date: 2019
Publisher: IPB University
Abstract: Daun sirih hijau (Piper betle L.) telah banyak diteliti dan terbukti memiliki khasiat untuk mengobati banyak penyakit. Standardisasi ekstrak sirih dianalisis menggunakan standar andrografolid. Analisis sidik jari dapat menunjukkan informasi kandungan senyawa kimia sirih berdasarkan area puncak pada kromatogram menggunakan HPLC yang sebelumnya telah dioptimasi dan uji PCA. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pengelompokan klaster sirih berdasarkan sidik jari kromatogram HPLC untuk mengidentifikasi kualitas dari ekstrak daun sirih hijau dari 10 etnis di Indonesia. Optimasi HPLC paling optimal adalah dengan sistem gradien pelarut akuabides:metanol, laju alir 2 mL/menit, waku operasi selama 30 menit, dan volume injeksi sebanyak 20 L, dengan panjang gelombang 254 nm. Analisis sidik jari berdasarkan uji PCA menunjukkan terdapatnya 3 klaster sirih dari 10 etnis di Indonesia Tengah. Klaster I terdiri dari etnis Blagar NTT, Helong NTT, Kolana NTT, Mali Kalbar, Sanggau Kalbar, Ngabang Kalbar, dan Bajau Kaltim, klaster II terdiri dari Etnis Donggo NTB, dan klaster III terdiri dari Bajawa NTT dan Lepo Tau Kaltara. Standardisasi esktrak sampel sirih menunjukkan hasil kadar andrografolid tertinggi terdapat pada sampel sirih etnis Sanggau Kalbar sebanyak 36.78 g/g, sedangkan terendah adalah etnis Bajawa NTT yaitu hanya sebanyak 5.73 g/g.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/100457
Appears in Collections:UT - Biochemistry

Files in This Item:
File SizeFormat 
G19usa.pdf
  Restricted Access
14.53 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.