Analisis Pendapatan dan Pemasaran Cengkeh di Kecamatan Rajabasa Kabupaten Lampung Selatan
Abstract
Tanaman cengkeh banyak dibudidayakan di Kabupaten Lampung Selatan, daerah
sentra tanaman cengkeh terdapat di Kecamatan Rajabasa khususnya di Desa
Tanjung Gading dan Desa Betung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengestimasi faktor-faktor produksi dan pendapatan usahatani cengkeh, serta
menganalisis efisiensi pemasaran komoditas cengkeh di Kecamatan Rajabasa.
Metode yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda, analisis
pendapatan usahatani, dan analisis Structure, Conduct, Performance (SCP),
analisis margin dan farmer’s share. Berdasarkan hasil penelitian dapat
disimpulkan bahwa variabel jumlah pohon, pupuk, tenaga kerja panen &
pascapanen, dan umur tanaman berpengaruh signifikan terhadap produksi cengkeh
di Kecamatan Rajabasa. Usahatani cengkeh di Kecamatan Rajabasa pada tahun
2018 memberikan keuntungan sebesar 157% dari total biaya yang dikeluarkan,
dalam perhitungan ini tidak memperhitungkan biaya dari awal penanaman hanya
memperhitungkan biaya perawatan dalam satu tahun. Struktur pasar yang ada di
Kecamatan Rajabasa mengarah pada struktur pasar oligopsoni dan didapatkan 3
saluran pemasaran, dari ketiga saluran pemasaran yang ada di Kecamatan
Rajabasa semua saluran pemasaran dapat dikatakan efisien karena memliki nilai
margin pemasaran yang rendah dan farmer’s share yang tinggi. Saluran
pemasaran yang paling baik ada pada saluran pemasaran III.