Ketahanan Empat Jenis Kayu Cepat Tumbuh Termodifikasi Panas terhadap Serangan Jamur Pelapuk
View/ Open
Date
2019Author
Suhailiyah, Wiqoyah
Priadi, Trisna
Karlinasari, Lina
Metadata
Show full item recordAbstract
Kayu cepat tumbuh dari hutan tanaman umumnya bermutu rendah, sehingga
diperlukan teknologi modifikasi untuk meningkatkan ketahanannya terhadap
serangan organisme perusak kayu. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi
ketahanan kayu sengon, jabon, mangium, dan jati cepat tumbuh termodifikasi panas
dari serangan jamur pelapuk kayu. Suhu pemanasan yang digunakan yaitu 150 °C
dan 180 °C dengan waktu pemanasan selama 0, 2, dan 6 jam. Pengujian ketahanan
kayu terhadap serangan jamur pelapuk mengacu pada SNI 01-7207-2014 yang
dimodifikasi. Pengujian kandungan kimia kayu dilakukan dengan menggunakan
Gas Chromatography-Mass Spectrometry (GCMS). Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terjadinya peningkatan ketahanan kayu sengon dan jati yang dipanaskan
pada suhu 150 °C serta kayu jabon dan jati yang dipanaskan pada suhu 180 °C
terhadap serangan jamur pelapuk putih ditandai dengan nilai kehilangan berat yang
lebih rendah dibandingkan kontrol. Perlakuan panas dengan suhu 180 °C mampu
meningkatkan ketahanan kayu jabon, selain itu juga sengon, dan mangium terhadap
serangan jamur pelapuk cokelat yang ditandai dengan rendahnya nilai kehilangan
berat dibandingkan kontrol. Peningkatan ketahanan kayu termodifikasi panas
diduga karena kandungan kimia bersifat antifungi seperti benzoic acid yang muncul
pada kayu jabon, sinapaldehyde yang muncul pada kayu sengon, jabon, dan
bertambah pada kayu mangium, vanillin yang muncul pada kayu jabon dan
mangium, serta kandungan tectoquinone yang bertambah pada kayu mangium dan
muncul pada kayu jati.
Collections
- UT - Forestry Products [2376]