Keasaman dan Kapasitas Penyangga Enam Jenis Bambu
View/ Open
Date
2019Author
Putri, Nicken Oktavia
Febrianto, Fauzi
Nawawi, Deded Sarip
Metadata
Show full item recordAbstract
Bambu memiliki prospek yang baik digunakan untuk bahan baku komposit
seperti papan partikel, kayu lapis, dan Oriented Strand Board (OSB). Penelitian
sebelumnya menunjukkan bahwa keasaman kayu berpengaruh terhadap proses perekatan
kayu. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur nilai pH dan kapasitas penyangga bambu
jenis andong (Gigantochloa pseudoarundinacea (Steudel) Widjaja), betung
(Dendrocalamus asper), hitam (Gigantochloa nigrocillata Kurz.), ampel (Bambusa
vulgaris(var. Striata)),kuning (Bambusa vulgaris (Schrad.)), dan bambu tali (G. apus
(Bl.ex Schult.f.)) berdasarkan berbagai posisi dalam batang. Penentuan nilai kapasitas
penyangga ini mengacu pada metode yang dilakukan oleh Adamopoulus et al (2005).
Hasil penelitian menunjukkan pH kayu termasuk dalam kategori asam (<7) dan. Bambu
di bagian pangkal memiliki derajat keasaman lebih tinggi dibandingkan dengan bagian
tengah dan ujung. Peningkatan nilai kapasitas asam dan peningkatan nilai pH dapat
berpengaruh terhadap proses perekatan pada pembuatan produk papan komposit.
Collections
- UT - Forestry Products [2391]