Sifat Fisis dan Ketahanan Empat Jenis Kayu Cepat Tumbuh Termodifikasi Panas terhadap Serangan Rayap Kayu Kering (Cryptotermes cynocephalus Light) dan Rayap Tanah (Coptotermes curvignathus Holmgren)
View/ Open
Date
2019Author
Sandi, Citra Novela
Priadi, Trisna
Karlinasari, Lina
Metadata
Show full item recordAbstract
Kayu yang berasal dari jenis cepat tumbuh pada umumnya memiliki kualitas
rendah untuk pertukangan. Salah satu upaya meningkatkan kualitas kayu adalah
dengan perlakuan panas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketahanan
empat jenis kayu cepat tumbuh termodifikasi panas terhadap serangan rayap kayu
kering dan rayap tanah. Perlakuan panas pada kayu diberikan dengan variasi suhu
150 ºC dan 180 ºC serta variasi waktu 0 jam (kontrol), 2 jam, dan 6 jam. Uji
kerapatan kayu dilakukan sebelum dan setelah perlakuan panas. Uji kristalinitas
dilakukan menggunakan perangkat lunak XRD (X-ray diffraction) 6000/7000 versi
5.21. Uji ketahanan terhadap serangan rayap kayu kering dan rayap tanah dievaluasi
dengan menghitung nilai weight loss (%) (penurunan berat) yang mengacu pada
SNI 01-7207-2014. Uji lapang dilakukan dengan mengevaluasi kelas ketahanan
kayu yang mengacu pada ASTM D 1758-06. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
perlakuan panas dapat menurunkan kerapatan kayu. Umumnya, derajat kristalinitas
kayu setelah pemanasan mengalami penurunan kecuali kayu jabon. Ketahanan kayu
sengon, kayu jabon, kayu mangium, dan kayu jati terhadap serangan rayap kayu
kering (Cryptotermes cynocephalus) dan rayap tanah (Coptotermes curvignathus)
umumnya menurun setelah perlakuan panas. Sedangkan berdasarkan uji lapang,
terdapat beberapa peningkatan ketahanan kayu terhadap serangan rayap tanah
setelah diberi perlakuan panas pada suhu 150 ºC (sengon dan mangium) dan 180 ºC
(mangium dan jati).
Collections
- UT - Forestry Products [2377]