Karakterisasi Molekuler Bakteri Laut Penghasil Senyawa Bioaktif yang Berasosiasi dengan Spons dan Toksisitas Ekstraknya
View/ Open
Date
2015Author
Ferantika, Dewi
Wahyudi, Aris Tri
Tohir, Dudi
Metadata
Show full item recordAbstract
Mikroorganisme laut diketahui memiliki hubungan simbiosis dengan
spons. Mikroorganisme simbion dapat mensintesis berbagai senyawa bioaktif
dalam bentuk metabolit sekunder yang berperan dalam suksesi ekologi simbion
inangnya. Penelitian ini bertujuan melakukan uji penapisan terhadap Candida
albican dan Candida tropicalis, mengidentifikasi bakteri berdasarkan gen
penyandi 16S rRNA, mendeteksi gen penyandi enzim PKS (poliketida sintase)
dan NRPS (nonribosomal peptida sintetase), serta menguji toksisitas senyawa
bioaktif dengan menggunakan larva Artemia salina. Hasil uji penapisan
menunjukkan bahwa enam isolat dengan kode CAL 36, PTR 8, PTR 21, PTR 40,
PTR 41, dan PTR 47 dapat menghambat pertumbuhan C. tropicalis, lima
diantaranya dapat menghambat pertumbuhan C. albican. Ketujuh isolat
merupakan bakteri penghasil senyawa bioaktif yang ditunjukkan dengan
teramplifikasinya gen penyandi enzim NRPS, sedangkan dua diantaranya
memiliki gen penyandi enzim PKS. Setelah dilakukan identifikasi berdasarkan
16S rRNA dihasilkan bahwa bakteri yang berasosiasi dengan spons Petrosia sp.
memiliki persen kemiripan sebesar 100% untuk kode isolat PTR 41 dan 99%
untuk kode isolat PTR 8, PTR 21, PTR 40, dan PTR 47 dengan bakteri
Pseudomonas putida KT2440 strain KT2440, sedangkan bakteri yang berasosiasi
dengan spons Callyspongia sp. dengan kode isolat CAL 36 dan CAL 42 memiliki
persen kemiripan sebesar 100% dengan bakteri Pseudoalteromonas flavipulchra
strain NCIMB 2033. Uji toksisitas ekstrak menggunakan metode BSLT
menghasilkan nilai LC50 tertinggi sebesar 40.38 μg/mL pada PTR 8 dan terendah
sebesar 376.70 μg/mL pada CAL 42.
Collections
- UT - Biology [2150]