Optimasi Ekstraksi Daun Jambu Biji dan Daun Sirsak dengan Metode Permukaan Respons.
View/ Open
Date
2019Author
Mualafah, Zeti
Batubara, Irmanida
Wahyuni, Wulan Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Kaempferol dan kuersetin merupakan senyawa golongan flavonoid yang
memiliki aktivitas antioksidan, antiinflamasi, dan antikanker. Kedua senyawa
tersebut dapat diisolasi dari daun jambu biji dan daun sirsak. Kedua tanaman
tersebut biasa digunakan masyarakat Indonesia dalam mengobati berbagai penyakit.
Kondisi optimum ekstraksi maserasi menggunakan metode permukaan respons
dalam upaya mengisolasi kuersetin dan kaempferol. Kondisi ekstraksi perlu
mengoptimumkan untuk menghasilkan bioaktivitas tinggi dengan waktu ekstraksi
yang singkat dan ekonomis. Beberapa variabel ekstraksi yang memengaruhi kondisi
optimum, yaitu bobot sampel yang diekstraksi, konsentrasi pelarut, rasio sampelpelarut,
dan waktu ekstraksi. Kondisi optimum ekstraksi tercapai saat sampel
dengan daun sirsak dimaserasi menggunakan pelarut etanol 34% dengan nisbah
sampel:pelarut (1:7) selama 22 jam. Pada kondisi tersebut dihasilkan rendemen
kandungan kuersetin dan kaempferol sebesar 0.16% dan 0.21%.
Collections
- UT - Chemistry [2019]