Pemadanan Kode Fonetis Secara Otomatis antara Aksara Arab dan Aksara Latin Menggunakan Transliterasi.
Abstract
Aplikasi seperti IslamiCity dan Lafzi menerapkan sistem pencarian fonetis yang memungkinkan pencarian teks Arab di dalam Alquran menggunakan aksara Latin. Kedua aplikasi tersebut menggunakan aturan pemadanan aksara Arab-Latin tertentu untuk membuat kode fonetis sehingga hasil pencarian tidak sesuai untuk pengguna yang memiliki referensi padanan aksara yang berbeda. Transliterasi dapat digunakan untuk membantu membangkitkan kode fonetis secara otomatis dengan menggunakan algoritme silabifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan pengodean fonetis secara otomatis pada aplikasi Lafzi serta membandingkan kinerja sistem dengan kinerja sistem Lafzi berkode manual untuk penutur asli bahasa Indonesia. Sistem menggunakan 2 skema pencarian (pencarian vokal [V] dan tanpa vokal [N]) dan 2 metode pemeringkatan (pemeringkatan jumlah trigram [J] dan posisi trigram [P]) sehingga terdapat 4 skema pengujian: NJ, VJ, NP, dan VP. Pengujian menggunakan 821 variasi query yang didapat dari responden serta diberikan relevance judgments. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kinerja sistem bekerja dengan baik tanpa penurunan kinerja yang signifikan. Nilai average precision (AVP) untuk skema NJ, VJ, NP, dan VP secara berturut-turut adalah 0.644, 0.651, 0.607, dan 0.627.
Collections
- UT - Computer Science [2322]