Pengaruh Kelekatan Ibu-Anak dan Gaya Pengasuhan Penerimaan-Penolakan terhadap Kecerdasan Emosi Remaja.
Abstract
Fase remaja dalam tahap perkembangan manusia merupakan fase yang cenderung mengalami pergolakan emosi akibat tekanan lingkungan di sekitarnya. Untuk menghadapi tekanan emosi ini maka diperlukan kelekatan yang baik dengan orang tua serta gaya pengasuhan yang sesuai untuk remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kelekatan orang tua dan gaya pengasuhan tipe penerimaaan-penolakan terhadap kecerdasan emosi remaja usia Sekolah Menengah Pertama (SMP). Desain penelitian ini cross sectional study. Jumlah contoh sebanyak 84 siswa yang bersekolah di SMPN 13 di Kota Bogor. Pemilihan lokasi secara purposive berdasarkan pertimbangan dari Dinas Pendidikan Kota Bogor. Hasil penelitian menunjukkan remaja perempuan memiliki kelekatan dan kecerdasan emosi yang lebih baik dibanding laki-laki uji. Remaja laki-laki mendapatkan gaya pengasuhan penolakan lebih sering daripada remaja perempuan. Hasil uji korelasi menunjukkan adanya hubungan positif signifikan antara kelekatan ibu dengan kecerdasan emosi remaja, dan hubungan negatif signifikan antara gaya pengasuhan penolakan dengan kecerdasan emosi remaja. Hasil uji regresi menunjukkan terdapat pengaruh positif signifikan antara kelekatan ibu terhadap kecerdasan emosi remaja (p<0.01).