Pengaruh Interaksi Keluarga, Kepadatan dan Kesesakan terhadap Kesejahteraan Subjektif Remaja.
Abstract
Fenomena laju pertumbuhan penduduk dapat menyebabkan perubahan kepadatan dan kesesakan di lingkungan tempat tinggal. Lingkungan yang mendukung dan interaksi keluarga yang baik akan menentukan kebahagiaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh interaksi keluarga, kepadatan, dan kesesakan dilingkungan tempat tinggal terhadap kesejahteraan subjektif remaja. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study di Kelurahan Panaragan, Bogor Tengah. Contoh penelitian melibatkan 120 keluarga lengkap yang memiliki anak remaja, dipilih dengan stratified disproportional random sampling. Uji korelasi menunjukkan adanya hubungan positif antara interaksi keluarga dengan kesejahteraan subjektif remaja, sementara kesesakan memiliki hubungan negatif dengan kesejahteraan subjektif remaja. Uji regresi menunjukkan bahwa interaksi keluarga dan jumlah ruangan berpengaruh positif terhadap kesejahteraan subjektif remaja, sementara kesesakan berpengaruh negatif terhadap kesejahteraan subjektif.