Potensi biomulsa Arachis pintoi Krap. dan Grek. untuk menekan erosi tanah dan meningkatkan laju infiltrasi air pada lahan Kelapa Sawit
Abstract
Biomulsa adalah penutup tanah yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dan
berfungsi untuk menutup permukaan tanah pada lahan pertanian yang bertujuan
untuk menjaga kelembaban tanah, meningkatkan kesuburan tanah dan
mengkonservasi tanah sehingga dapat menunjang pertumbuhan dan
perkembangan tanaman yang dibudidayakan terutama tanaman yang
dibudidayakan di lahan kering. Arachis pintoi merupakan legum yang memiliki
sifat-sifat yang memenuhi karakter sebagai biomulsa. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengetahui peran A. pintoi dalam menekan pertumbuhan gulma,
menekan erosi tanah dan meningkatkan laju infiltrasi air.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2017 sampai Maret 2018
di Lahan Kelompok Tani Bukit Kemuning, Kecamatan Mersam, Kabupaten
Batanghari, Provinsi Jambi. Perlakuan dilakukan dengan menggunakan rancangan
acak kelompok lengkap (RAKL) satu faktor dan empat ulangan. Perlakuan yang
diuji yaitu vegetasi alami, Arachis pintoi, Centrosema pubescens, Calopogonium
mucunoides dan Pueraria javanica. Biomulsa ditanam pada plot berukuran 9 m x
3 m di tengah-tengah gawangan kelapa sawit. Peubah yang diamati antara lain
pertumbuhan biomulsa, pertumbuhan gulma, erosi tanah dan laju infiltrasi air.
Hasil penelitian menunjukkan A. pintoi memiliki potensi yang sama dengan
biomulsa C. pubescens, P. javanica dan C. mucunoides dalam menekan erosi
tanah dan dalam meningkatkan laju infiltrasi air pada lahan kelapa sawit. A. pintoi
dapat menekan laju erosi tanah sebesar 379.40 kg ha-1 per minggu dan lebih
rendah dibandingkan dengan penekanan laju erosi tanah oleh C. pubescens, P.
javanica dan C. mucunoides yaitu berturut-turut sebesar 384.49, 429.63 dan
389,35 kg ha-1 per minggu. Laju infiltrasi tanah pada perlakuan A. pintoi sebesar
49.30 cm per jam lebih tinggi dari perlakuan vegetasi alami. Rata-rata bobot
kering biomassa A. pintoi sebesar 124.04 g 0.25 m-2 dengan rata-rata pertumbuhan
panjang tanaman 2.5 cm per minggu, jumlah cabang 0.7 buah per minggu, jumlah
daun 13.6 helai per minggu dan panjang akar 2.8 cm per minggu dan dapat
menutup permukaan tanah 100% pada 20 MST. Arachis pintoi dapat menekan
pertumbuhan gulma total sebesar 87% dibandingkan dengan perlakuan vegetasi
alami dengan bobot kering gulma sebesar 4.15 g 0.25 m-2 pada 20 MST.
Collections
- MT - Agriculture [3787]