Kajian Penyimpanan Rajangan Wortel Segar Terolah Minimal Dalam Kemasan Atmosfer Termodifikasi
Abstract
Wortel (Daucus carota) terolah minimal dapat dijadikan alternatif penyajian sebagai sayuran segar. Masalah yang terjadi pada pascapanen wortel adalah produk mudah mengalami kerusakan akibat masih berlangsungnya proses fisiologis. Teknologi pascapanen untuk memperpanjang masa simpan sayuran segar dapat dilakukan antara lain penyimpanan dengan atmosfer termodifikasi yang dikombinasikan dengan penyimpanan suhu rendah sehingga konsumen dapat mengetahui secara langsung mutu wortel yang akan dikonsumsinya. Tujuan penelitian secara umum untuk mengkaji kondisi kemasan atmosfer termodifikasi yang sesuai untuk memperpanjang masa simpan rajangan wortel segar/wortel terolah minimal dengan mutu yang masih dapat diterima konsumen, sedangkan tujuan khusus adalah 1) mempelajari laju respirasi rajangan wortel segar pada berbagai tingkat suhu penyimpanan, 2) menentukan komposisi O2 dan CO2 optimum untuk penyimpanan rajangan wortel segar, 3) menentukan jenis film kemasan yang sesuai dan berat optimum untuk penyimpanan rajangan wortel segar, 4) validasi penyimpanan rajangan wortel segar dalam kemasan atmosfer termodifikasi menggunakan film kemasan terpilih, 5) membandingkan rajangan wortel segar dalam kemasan atmosfer termodifikasi dengan kemasan tanpa udara (vakum) dan (6) penentuan parameter mutu kritis dan umur simpan rajangan wortel segar dalam kemasan terpilih.
Collections
- MT - Agriculture Technology [2276]