Pengaruh Keragaman Iklim dan Perubahan Tata Guna Lahan terhadap Aktivitas Pengangkutan Tambang Batubara di Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito Hulu.
Abstract
Aktivitas pengangkutan tambang batubara merupakan salah satu rantai produksi dalam industri pertambangan batubara. Banyak aktivitas pengangkutan tambang batubara di Indonesia menggunakan jalur sungai. Salah satu jalur sungai yang digunakan oleh perusahan tambang batubara yaitu DAS Barito Hulu. Penelitian ini bertujuan mempelajari pengaruh keragaman iklim terhadap fluktuasi debit DAS Barito Hulu, serta dampaknya terhadap aktivitas pengangkutan batubara. Penelitian dilakukan dengan model Soil and Water Assessment Tool (SWAT). Hasil analisis menunjukkan ada pengaruh kuat antara keragaman curah hujan dan fluktuasi debit sungai harian DAS Barito Hulu. Fluktuasi debit sungai akan mempengaruhi aktivitas kapal tongkang untuk berlayar. Hasil analisis menunjukkan bahwa jumlah hari kapal berlayar saat tahun El Nino turun sekitar 63% (penggunaan lahan tahun 2003) dan 76% (penggunaan lahan tahun 2013), sementara saat tahun La Nina turun sekitar 17% (penggunaan lahan tahun 2003) dan 40% (penggunaan lahan tahun 2013). Kehilangan tutupan hutan primer meningkatkan risiko tinggi muka air rendah yang mengurangi jumlah hari kapal berlayar di sungai.