Analisis kebutuhan tenaga kerja perikanan tingkat menengah untuk memenuhi industri perikanan tangkap di Indonesia
Abstract
Sumber daya manusia (SDM) memegang peran penting dalam mendukung suatu kebijakan yang akan diterbitkan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan. Dalam bidang perikanan, khususnya industri perikanan tangkap, kompetensi SDM untuk awak kapal ditunjukkan dengan kepemilikan sertifikat kompetensi yang terdiri atas sertifikat untuk bagian dek dan sertifikat untuk bagian mesin. Sertifikasi tersebut merupakan sertifikat standar awak kapal penangkap ikan sebagai implementasi mandat internasional dari IMO, FAO dan ILO. Karena dominasi kapal perikanan adalah 50 GT hingga 100 GT maka SDM dimaksud adalah SDM tingkat menengah yang akan berperan di kapal ukuran tersebut. Masalah yang berkembang saat ini adalah tingkat keseimbangan antara permintaan dan suplai SDM tingkat menengah berkaitan dengan berkembangnya secara pesat sekolah menengah yang meluluskan SDM tingkat menengah tersebut. Hipotesis dalam studi ini adalah tidak terdapat keseimbangan antara permintaan dan suplai terhadap SDM tingkat menengah. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengidentifikasi kondisi saat ini dari SDM tingkat menengah dan kapal penangkap ikan; 2) memproyeksikan kebutuhan kebutuhan SDM tingkat menengah; dan 3) merekomendasikan formulasi pengembangan SDM. Identifikasi kondisi saat ini dilaksanakan melalui survei. Proyeksi SDM dilakukan pertimbangan jumlah kapal, potensi, dan kajian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya. Rekomendasi pengembangan SDM disusun berdasarkan pada tahapan manajemen strategik. Hasil penelitian mencakup jumlah kapal penangkap ikan dan lulusan SDM tingkat menengah termasuk yang bersertifikat kompetensi. Proyeksi permintaan kurang lebih diketahui tidak seimbang dengan suplai. Kajian berdasarkan tahun 2000 hingga tahun 2004 menunjukkan bahwa kenaikan suplai SDM 350%, kenaikan SDM bersertifikat 330%, dan kenaikan kapal penangkap ikan 120%. Proyeksi SDM tahun 2010 sebesar 39.270 hinggga 57.018 dan hanya didukung suplai sebesar 4.480. Hal utama yang direkomendasikan adalah penyesuaian infrastruktur dan fasilitas lembaga pendidikan sesuai dengan standar.
Collections
- MT - Fisheries [3016]