Gambaran Radiografi Toraks Anak Babi (Sus scrofa) pada Kondisi Resusitasi Hipervolemik dengan Cairan Kristaloid (NaCl 0.9 %).
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelainan pada gambaran radiologi pada babi setelah dilakukan resusitasi hipervolemik. Lima anak babi jantan kastrasi digunakan sebagai hewan model shock. Hewan mengalami shock hipovolemik dengan pengambilan darah melalui vena jugularis sehingga penurunan MAP (Mean Arterial Presurre) sebanyak 20 % dari nilai awal. Setelah shock hipovolemik, resusitasi normovolemik segera dilakukan dan sepuluh menit kemudian resusitasi hipervolemik dilakukan. Pengambilan gambar radiografi dilakukan dengan dua standar pandang yaitu laterolateral dan ventrodorsal. Interpretasi hasil rontgen berupa penilaian lapang paru dengan parameter dilatasi vena pulmonalis, peribronchial pattern, air bronchograms, cotton like density, dan edema pulmonum. Analisis data menggunakan sistem skoring. Evaluasi radiografi paru menunjukan tidak ditemukan adanya perubahan gambaran paru pada hasil radiografi toraks babi yang mengalami kondisi resusitasi hipervolemik.