Polimerisasi Kationik Minyak Jelantah Terinduksi Iradiasi Gelombang Mikro
Abstract
Minyak Jelantah merupakan salah satu jenis limbah terbesar di Indonesia, dan
berpotensi sebagai sumber material terbarukan. Pada penelitian ini, minyak jelantah
dipolimerisasi secara kationik menggunakan BF3-ethereal yang diinduksi iradiasi
gelombang mikro pada berbagai daya dan waktu iradiasi. Sebelum dipolimerisasi
minyak jelantah dibersihkan dengan air hangat dan arang aktif, selanjutnya
komposisi asam lemak dievaluasi menggunakan kromatografi gas (GC) dan gugus
fungsinya dengan spektroskopi transformasi Fourier inframerah (FTIR). Produk
polimernya ditentukan bilangan iodin secara titrimetri, gugus fungsi menggunakan
FTIR, serapan panjang gelombang maksimum menggunakan spektrofotometri UVVisibel
(UV-Vis) dan sifat termal menggunakan differential scanning calorimeter
(DSC). Hasil karakterisasi produk menunjukkan penurunan bilangan iodin
dibandingkan bahan baku dengan jumlah ikatan rangkap dua pada produk
berkurang akibat proses polimerisasi. Penurunan bilangan iodin didukung oleh
penurunan intensitas C=C pada spektrum FTIR dan geseran biru pada spektrum
UV. Kurva termogram DSC menunjukkan dua transisi endotermik yang
menandakan titik leleh dari bahan baku dan produk polimerisasinya.
Collections
- UT - Chemistry [2034]