Uji Daya Hasil Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench) Generasi F5 Hasil Seleksi dengan Metode Pedigree
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Mei 2018 di Kebun Balai
Besar Penelitian Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB Biogen),
Cimanggu, Bogor, sedangkan analisis data dilaksanakan di Laboratorium
Pemuliaan Tanaman Departemen Agronomi dan Hortikultura, IPB Dramaga,
Bogor, Jawa Barat. Penelitian bertujuan untuk memperoleh informasi keragaan
karakter agronomis galur-galur F5 sorgum hasil persilangan dan mengidentifikasi
galur yang memiliki potensi hasil lebih baik dari tetuanya. Rancangan percobaan
yang digunakan adalah rancangan augmented. Perlakuan yang diberikan terdiri
atas 30 galur sorgum F5 hasil persilangan PI-10-90A dan Numbu, PI-150-20A
dan Numbu, PI-150-20A dan Kawali serta 5 varietas pembanding (Numbu,
Kawali, Samurai 1, Samurai 2 dan Pahat) diulang sebanyak 3 kali ulangan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa genotipe berpengaruh nyata terhadap karakter
tinggi tanaman, luas daun bendera, panjang malai, diameter malai, bobot malai,
bobot brangkasan malai, bobot biji per malai, bobot 100 biji dan kehijauan daun.
Galur A-266-19-5, A-075-5-9, C-375-17-1, C-083-18-3, C-248-16-5, B-064-15-
12, A-094-4-12, B-043-6-9, C-119-1-11, C-257-16-1, B-371-5-6, N/UP-151-3,
N/UP-Merah, N/UP-121-3, N/UP-39-10, C-267-18-18 berpotensi untuk
dikembangkan menjadi varietas karena memiliki keragaan karakter agronomi,
karakter komponen hasil dan karakter stay green yang unggul. Karakter luas daun
bendera, bobot malai, bobot brangkasan malai dan bobot biji per malai dapat
dijadikan sebagai karakter seleksi karena memiliki nilai heritabilitas yang tinggi
dan koefisien keragaman genetik yang luas. Nilai korelasi karakter bobot malai
dan bobot biji per malai positif nyata dan sangat erat sehingga karakter bobot
malai dapat digunakan sebagai penganti karakter bobot biji per malai dalam
menghitung produksi berdasarkan komponen hasil.