View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Economic and Management
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Economic and Management
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Apakah Masalah Keagenan Terjadi dalam Penyaluran Pembiayaan Bagi Hasil Bank Umum Syariah di Indonesia?.

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (15.51Mb)
      Date
      2018
      Author
      Utami, Kery
      Purwanto, Budi
      Maulana, TB. Nur Ahmad
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Prinsip bagi hasil menjadi dasar operasional Bank Umum Syariah dalam memenuhi kebutuhan pembiayaan, namun dalam praktiknya penyaluran pembiayaan Bank Umum Syariah didominasi oleh pembiayaan berbasis jual-beli yang bukan merupakan pembiayaan bagi hasil. Diduga terjadi adverse selection karena bank berperilaku risk averse terhadap pembiayaan bagi hasil. Pembiayaan bagi hasil merupakan jenis natural uncertainty contract (NUC) yakni adanya ketidakpastian pendapatan bergantung pada hasil keputusan investasi debitur/pengelola dana yang memiliki informasi bisnis lebih baik daripada bank/pemilik dana (informasi asimetris). Oleh karena itu bank berperilaku risk averse dengan tidak banyak menyalurkan pembiayaan bagi hasil seperti mudharabah. Bank lebih banyak menyalurkan pembiayaan musyarakah sebagai alternatif pembiayaan bagi hasil yang justru pembiayaan ini menimbulkan risiko pembiayaan bermasalah yang tinggi (adverse selection). Hal ini merupakan bentuk masalah keagenan antara bank dengan nasabah debitur. Dengan melakukan analisis fungsi agensi dan equivalent rate pengaruhnya terhadap rasio pembiayaan bagi hasil dan rasio pembiayaan bermasalah melalui analisis regresi data panel 11 Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2012.Q1- 2016.Q4, ternyata fungsi agensi tidak cukup kuat membuktikan terjadinya adverse selection, melainkan menunjukkan adanya indikasi risk averse namun belum signifikan. Begitu juga equivalent rate belum cukup kuat membuktikan terjadinya risk averse namun menunjukkan terdapat indikasi adverse selection meskipun belum signifikan. Indikasi terjadinya masalah keagenan dalam penyaluran pembiayaan bagi hasil masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/93990
      Collections
      • MT - Economic and Management [3181]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository