Produktivitas dan Pola Musim Penangkapan Tuna Madidihang (Thunnus albacares) di Wilayah Pengelolaan Perikanan 573.
View/ Open
Date
2018Author
Nurhayati, Mugi
Wisudo, Sugeng Hari
Purwangka, Fis
Metadata
Show full item recordAbstract
Tuna madidihang (Thunnus albacares) merupakan salah satu andalan ekspor di
Indonesia. Penyebaran tuna hampir berada diseluruh Wilayah Pengelolaan Perikanan
(WPP), salah satunya di WPP 573. Tuna madidihang yang didaratkan di Palabuhan
Perikanan Nusantara Palabuhanratu yang diperoleh dari WPP 573 paling banyak
ditangkap menggunakan rawai tuna (tuna long line) dan pancing tonda. Informasi
mengenai produktivitas dan pola musim penangkapan ikan khususnya tuna
madidihang menjadi penting dilakukan untuk meningkatkan efektifitas yang tinggi
dan keuntungan yang optimal. Produktivitas penangkapan tuna madidihang dapat
dilihat dari produksi penangkapan (catch) per upaya penangkapan (effort), sedangkan
pola musim penangkapan tuna madidihang dapat dilihat dari Indeks Musim
Penangkapan (IMP). Produktivitas tuna madidihang dari tahun 2013 sampai 2016
cenderung menurun, hal tersebut perlu diwaspadai karena diduga terjadi over fishing.
Indeks musim penangkapan menunjukkan bahwa pada tahun 2013 sampai 2016
terjadi musim puncak penangkapan tuna madidihang pada bulan Januari-Februari dan
Mei-Juli. Musim sedang terjadi pada bulan Maret-April dan Agustus-November,
sedangkan musim paceklik terjadi pada bulan Desember.