Peran Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap Produksi dan Pendapatan Usahatani Sayuran
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan KUR yang
digunakan oleh petani sayuran dan menganalisis peran kredit tersebut terhadap
produksi dan pendapatan usahatani sayuran. Penelitian ini dilakukan dengan
metode survey melalui wawancara kepada 33 petani sayuran dengan bantuan
kuesioner. Petani sayuran dikelompokkan berdasarkan pemanfaatan kreditnya.
Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif dalam menganalisis pendapatan
dengan metode R/C rasio. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan, bahwa
rata-rata pemanfaatan kredit yang dialokasikan untuk kegiatan usahatani sebesar
65.35 persen. Beberapa petani masih memanfaatkan kreditnya untuk kebutuhan lain
terutama untuk kebutuhan konsumsi keluarga. Kondisi tersebut menunjukkan
adanya fungibility of credit. Petani dengan pemanfaatan kredit yang tinggi
menghasilkan jumlah produksi lebih banyak dibandingkan dengan petani dengan
pemanfaatan kredit yang rendah. Sedangkan untuk analisis pendapatan di dua
kondisi pada petani dengan pemanfaatan kredit yang rendah dan petani dengan
pemanfaatan kredit yang tinggi didapatkan hasil R/C- rasio lebih dari satu, hal
tersebut menggambarkan bahwa petani sayuran di lokasi penelitian usahatani
sayuran keduanya telah efisien dan menguntungkan. Berdasarkan hasil imbalan
terhadap tenaga kerja dan modal dapat disimpulkan bahwa pilihan petani untuk
melakukan usahatani sayuran di Desa Ciaruteun Ilir sudah tepat.
Collections
- UT - Agribusiness [4610]