Teknologi Granulasi Abu Terbang Batubara dan Aplikasinya sebagai Pembenah Tanah Masam Untuk Produksi Tanaman Sorgum Manis.
Abstract
Fly ash atau abu terbang merupakan residu pembakaran batubara yang
masih mengandung mineral yang bermanfaat bagi tanaman. Fly ash umumnya
dimanfaatkan sebagai campuran semen dan pada bidang pertanian, fly ash dapat
digunakan sebagai pembenah tanah (amelioran) karena mengandung unsur hara
makro dan mikro. Meskipun demikian aplikasi fly ash masih kurang populer
dalam bidang pertanian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bahan
perekat granul yang paling baik performanya pada parameter-parameter yang
diamati. Penelitian ini menggunakan fly ash yang berasal dari PT. Pupuk Kaltim
dan bahan perekatnya yaitu molase, soilcement dan tapioka. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa granul dengan bahan perekat soilcement (SC) dengan
konsentrasi 5 % menunjukkan hasil yang paling baik dan konsisten, terutama pada
parameter jumlah bioetanol yang dihasilkan. Penelitian mengenai fly ash
diharapkan dapat membantu menyelesaikan masalah kesuburan tanah di lahan
marjinal.