Kendali Ukuran Nanopartikel Magnetik Oksida Besi (Fe3O4/γ-Fe2O3) dengan Modifikasi Kekuatan Ionik untuk Aplikasi Biomedis
Abstract
Nanopartikel yang digunakan dalam bidang biomedis harus stabil terdispersi. Untuk itu, diperlukan penyalutan dengan material lain. Salah satu material yang dapat digunakan adalah apoferitin yang hanya memiliki ukuran diameter bagian dalam 8 nm. Penelitian ini bertujuan mengendalikan kekuatan ionik dari media dengan modifikasi NaNO3 dan agen peptisasi HNO3 agar diperoleh magnetit dengan ukuran partikel 8 nm yang stabil terdispersi dan memiliki nilai magnetisasi saturasi tinggi. Partikel magnetit dengan ukuran 8 nm berhasil disintesis dengan modifikasi NaNO3. Hasil analisis difraktometer sinar-X dan mikroskop elektron transmisi menunjukkan modifikasi NaNO3 menyebabkan penurunan ukuran kristalit dan ukuran partikel magnetit. Ukuran partikel yang diperoleh kurang dari 10 nm. Hasil analisis sifat magnet dengan vibrating sample magnetometer menunjukkan partikel magnetit yang diperoleh memiliki nilai magnetisasi saturasi tinggi. Pola distribusi ukuran partikel menunjukkan pengaruh tambahan HNO3 menyebabkan nanopartikel magnetit menjadi lebih terdispersi serta waktu penambahan NaNO3 sebelum atau setelah presipitasi berpengaruh pada keseragaman ukuran partikel magnetit yang diperoleh. Kondisi optimum sintesis nanopartikel diperoleh saat konsentrasi NaNO3 6 M yang ditambahkan sebelum presipitasi serta dengan tambahan agen peptisasi HNO3 1 M.
Collections
- UT - Chemistry [2062]