Identifikasi Fenomena Arus Rabak (Rip Current) Di Kawasan Wisata Pantai Teluk Palabuhanratu, Sukabumi Jawa Barat.
View/ Open
Date
2017Author
Herdian, Muhammad Yuky
Nurjaya, I Wayan
Atmadipoera, Agus
Metadata
Show full item recordAbstract
Setiap tahun sering terjadi kecelakaan di kawasan wisata pantai Teluk Palabuhan yang menyebabkan terjadinya kematian wisatawan. Hal ini disebabkan kurangnya informasi mengenai bahaya di kawasan wisata terutama arus rabak. Arus rabak merupakan arus yang bergerak dari pantai menuju laut lepas. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi lokasi, ciri, dan mekanisme arus rabak di kawasan wisata pantai Teluk Palabuhanratu. Arus rabak diidentifikasi melalui analisis data angin, batimetri, gelombang, pasang surut, data statistik korban tenggelam dan foto udara. Angin di Teluk Palabuhanratu dominan berhembus dari arah tenggara. Analisis data batimetri menunjukan karakteristik batimetri dan morfologi di Teluk Palabuhanratu berperan dalam pembentukan arus rabak. Selain itu, karakteristik gelombang di beberapa kawasan wisata Teluk Palabuhanratu memiliki arah rambatan gelombang berkisar dari 0.789° hingga 20.59° yang mendukung proses terbentuknya arus rabak. Berdasarkan analisis pasang surut pula terdapat indikasi akumulasi massa air di sekitar barat dan timur Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Palabuhanratu. Analisis foto udara menunjukan adanya indikasi arus rabak di Pantai Kebon Kelapa, Pantai Citepus, Pantai Karanghawu dan Pantai Loji. Arus rabak di kawasan wisata Teluk Palabuhanratu dapat ditandai dengan adanya perairan tenang diantara gelombang pecah. Korban tenggelam paling banyak di Teluk Palabuhanratu terjadi pada kondisi surut.