Analisis Regresi Logistik Ordinal dalam Memodelkan Peringkat Obligasi (Bond Rating) Perusahaan
View/ Open
Date
2017Author
Taufiq
Rahman, La Ode Abdul
Afendi, Farit Mochammad
Metadata
Show full item recordAbstract
Obligasi merupakan salah satu sumber pendanaan bagi perusahaan yang
diperoleh dari pasar modal. Sejatinya obligasi merupakan investasi yang aman
namun para investor tetap membutuhkan informasi yang lengkap mengenai obligasi
sebagai pertimbangan berinvestasi. Informasi yang diperlukan para investor adalah
gambaran mengenai kondisi keseluruhan perusahaan. Informasi ini didapatkan dari
peringkat obligasi perusahaan. Peringkat obligasi merupakan pernyataan kondisi
obligor dan peluang yang mampu serta akan dilakukan berkenaan dengan utang
yang dimiliki. Tujuan penelitian ini adalah merumuskan model peringkat obligasi
berdasarkan peringkat PT Pefindo (Pemeringkat Efek Indonesia). Metode statistik
dalam merumuskan peringkat obligasi adalah regresi logistik ordinal guna melihat
hubungan kategori peringkat obligasi dengan instrumen keuangan perusahaan.
Peringkat obligasi meliputi AAA, AA, A, BBB, BB, dan B. Data dalam penelitian
ini adalah data keuangan 53 perusahaan terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada
tahun 2012 yang diperoleh dari Mandiri Sekuritas. Akan tetapi, peringkat obligasi
AAA, BB, dan B hanya memiliki satu data sehingga perusahaan dengan kategori
tersebut dieliminasi. Hasil dari metode statistik ini mampu memberikan prediksi
peringkat obligasi perusahaan dengan baik. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil uji
APPER memberikan sebesar 78%.