Analisis Pengaruh Tingkat Non Performing Financing terhadap Kinerja Keuangan pada BUS di Indonesia.
Abstract
Non Performing Financing merupakan salah satu indikator dalam menilai
kinerja fungsi bank, dimana fungsi bank adalah sebagai lembaga intermediasi.
Meningkatnya Non Performing Financing akan memberikan dampak negatif
terhadap kinerja perbankan dan dapat menyebabkan rendahnya kesehatan
perbankan tersebut karena penurunan keuntungan yang diterima. Tujuan
penelitian ini adalah menganalisis seberapa besar pengaruh tingkat NPF terhadap
kinerja keuangan pada Bank Umum Syariah di Indonesia. Metode yang digunakan
adalah panel data berupa Fixed Effect Model. Data yang digunakan adalah data
time series kuartalan 2012:Q1-2016:Q3 dan data cross section berupa 9 BUS.
Hasil estimasi FEM menunjukkan bahwa NPF berpengaruh secara negatif
terhadap semua indikator keuangan yang dianalisa, yakni FDR, CAR, dan ROA.